Wakaf Qur'an Untuk Santri Pelosok
terkumpul dari target Rp 97.500.000
Khusnul salah satu santri penghafal Qur'an cilik di Pondok Pesantren Al kalam yang tetap semangat menghafal Qur'an setiap saat. Namun, dia kebingungan karena Qur'annya telah rusak. Bagaimana ia bisa menyelesaikan hafalan demi hafalan untuk mewujudkan mimpinya menjadi seorang hafidz Qur'an.
Khusnul hanyalah salah satu dari ribuan adik-adik di pelosok yang bermimpi menjadi hafidz Qur'an, tetapi tak memiliki Qur'an yang layak untuk dibaca atau beberapa halamannya telah hilang karena rusak.
Pernahkah terbayang mewakafkan Qur'an untuk santri pelosok negeri yang rindu membaca dan melantunkan ayat-ayat suci Al-Qur'an dengan mudah? Qur'an yang diwakafkan akan terus dipakai olehnya, maka dalam setiap hembusan ayat akan mengalir pahala.
Wakaf Al-Qur'an merupakan amalan yang pahalanya terus mengalir meskipun pewakaf sudah meninggal dunia, wakaf termasuk amal jariyah atau amalan yang tidak putus pahalanya bagi orang yang beramal mewakafkan harta bendanya di jalan Allah SWT. Bayangkan betapa indahnya jika lantunan ayat suci Al-Qur'an dapat kita dengarkan di sepanjang penjuru negeri. Untuk itu, yayasan sinergi kebaikan ummat mengajak sahabatku semua untuk bersama-sama bersedekah jariyah dengan mewakafkan Qur'an.
Yuk kita bantu para santri penghafal qur’an dengan mensedekahkan sedikit harta untuk Qur’an yang layak dengan klik DONASI SEKARANG dan jangan lupa sebarkan kisah ini agar lebih banyak yang membantu.
Disclaimers: Donasi yang terkumpul akan digunakan untuk Al-Qur'an yang akan di distribusikan kepada para santri pelosok negeri
Wakaf Qur'an Untuk Santri Pelosok
terkumpul dari target Rp 97.500.000