Mata Pak Robi’in hampir tidak terlihat, hal ini di sebabkan karena kondisi penyakit Tumor nya yang makin hari kian membesar yang terletak tepat di tengah kedua mata nya . Sejak di usia dini , Pak Rabi’in menderita Tumor, awalnya Cuma benjolan kecil tapi sampai saat ini mata nya selalu mengeluarkan air hal ini di sebabkan karena penyakit Tumor yang kian membesar. Kondisinya yang semakin parah, namun Ia tidak pernah mengobati Tumor yang dideritanya semenjak kecil karena ketiadaan biaya, hal ini jika di biarkan Tumor nya itu akan menjalar ke organ organ vital di kepala baik Mata, Hidung dan bahkan Otak nya.

Walaupun dengan kondisi Pak Rabi’in yang mederita Tumor namun hal itu tidak menjadi alasan buat Dia untuk tidak bekerja, meski pekerjaan nya hanya sebagai pencari rumput di persawahan di daerah tempat tinggal nya. Dari hasil mencari rumput tersebut ia bisa menjual ke para tetangga yang memiliki Kambing dengan harga Cuma Rp. 10.000, padahal Pak Rabi’in harus mencari rumput dari jam 10 pagi sampai dengan jam 6 Sore. “ ya Alhamdulillah Pak, meski hasil nya sedikit tapi yang penting Halal dan yang terpenting Saya tidak tergantung sama Euceu (Mak Sukiah)” ujar Pak Rabi’in.

Saat ini Pak Rabi’in sudah berusia lanjut yakni sekitar 64 tahun namun di usia nya yang sudah lanjut tersebut Beliau belum pernah menikah sehingga tidak memiliki keluarga baik Istri ataupun Anak, namun meski begitu Ia memiliki seorang Kaka perempuan yang bernama  Mak Ade Sukiah atau yang sering di panggil Mak Sukiah (68 tahun).

Mak Sukiah sebelumnya bekerja sebagai buruh tani namun usia nya yang sudah Tua membuat badan nya sudah tak mampu lagi untuk bekerja seperti dulu lagi ditambah Mak Sukiah mempunyai penyakit Lambung dan Darah tinggi, sehingga Beliau saat ini hanya berdiam di rumah mengerjakan pekerjaan Rumah tangga sekaligus mengurus cucu nya yang bernama Agung rizki muharam yang berusia 13 tahun. Cucunya sudah Piatu karena di tinggal mati oleh ibu nya yang sekaligus Anak dari Mak Sukiah karena penyakit Komplikasi, Rizki sendiri saat ini masih sekolah jadi di masa Tua nya Mak Sukiah selain harus merawat cucu nya yang Piatu Rizki tapi juga harus merawat Pak Rabi’in adik nya yang Sakit Tumor.

“ Bukannya Saya tidak ingin membawanya (Pak Rabi’in) ke rumah sakit, namun kendala biaya pengobatan yang tidak punya, sedangkan untuk biaya operasi Tumor nya tidak sedikit dan mungkin Operasinya tidak cukup hanya sekali “ Ucap Mak Sukiah.

SahabatKu Kami percaya, sehat adalah hak setiap orang, baik kaya maupun miskin. Untuk itu, kami butuh bantuanmu untuk bisa selamatkan nyawa Pak Rabi’in. Ayo bergandeng tangan selamatkan satu nyawa agar Pak Rabi’in punya kesempatan untuk sembuh dengan ikut berdonasi dalam penggalangan dana ini.

Disclaimer: Donasi yang terkumpul akan digunakan untuk pengobatan penyakit Tumor Pak Rabi’in dan pemenuhan penunjang pengobatan lainnya, dan jika terdapat kelebihan Dana akan dipergunakan untuk penerima manfaat lain nya yang berada di bawahan naungan Yayasan Sinergi Kebaikan Ummat.