Ibu Elis Somantri, usia 47 thn pengidap tumor kista ovarium dengan kondisi kankernya sudah mencapai 24cm. Keluarga Ibu Elis baru mengetahui kondisi ini 3 bulan belakangan, saat pertama kali Ibu Elis merasakan sakit diperut sebelah kanan, bahkan sesekali merasakan sesak nafas. Beliau pun sempat diperiksakan di klinik terdekat namun hasilnya ternyata sudah parah dan mengharuskan untuk dirujuk ke Rumah Sakit yang cukup besar RSUD Tasikmalaya.

 Memiliki 4 orang anak dengan 3 orang diantaranya sudah menikah. Namun sayang, anak pertama beliau sudah meninggal dunia karena penyakit tiroid yang dideritanya. Kini ibu Elis yang sedang dalam kondisi tidak sehat pun harus turut mengasuh cucu-cucunya yang Piatu dari mendiang anak pertamanya yang berjumlah 3 orang anak, yakni Iqbal Muhammad Fauzi (7th), Anindita (5th), dan Noval (3th).

 Ibu Elis selain hidup bersama ketiga cucu nya Ia juga tinggal bersama dengan suaminya, yakni Pak Usup Supriadi. Mereka dapat menghidupi kebutuhan sehari-hari hanya dari sebuah usaha warung sate kecil-kecilan yang sudah ada dari 9 tahun lalu, dengan penghasilan sekitar 50rb rata-rata per harinya. Kondisi penyakit ibu Elis ini sangat berpengaruh pada kegiatan kesehariannya, yang dulu masih bisa mengerjakan pekerjaan rumah dan membantu Pak Usup di warung, kini beliau sangat kesusahan dan sering dibantu oleh anak-anaknya bahkan oleh cucunya "Kasian emak, kalau kecapean emak suka meringis kesakitan, Dita gak tega lihat nya, maka nya Dita bantu Emak cuci piring " Ujar Cucunya yang kedua.

 Ibu Elis sendiri sebenarnya sudah pernah melakukan operasi untuk Kista, namun penyakitnya muncul kembali, bahkan saat ini semakin membesar " Seperti yang hamil Bu, kadang ada juga tetangga yang bertanya kok belum lahiran? Padahalkan Saya enggak hamil, ini penyakit." ucap Bu Elis. Saat ini Beliau masih harus melanjutkan pengobatannya dan harus di rujuk dari RSUD Tasikmalaya ke RS Santosa Bandung kalau tidak segera di bawa ke RS. Santosa Bandung penyakit Tumor Kista nya akan tumbuh semakin membesar dan itu membahayakan nyawa Bu Elis, namun Pak Usup sang suami sangatlah kebingungan untuk mencari biaya berobat istri tercinta nya itu.

 Sahabatku kini Ibu Elis sangat membutuhkan bantuan kita, Yuk Kita selamat kan nyawa Beliau dengan menyisihkan sebagian rezeki untuk patungan membiaya pengobatan penyakit Bu Elis, dengan begitu Kehidupan Ibu Elis bersama keluarga nya akan sangat terbantu.

 Desclaimer : Dana yang terkumpul akan digunakan untuk biaya pengobatan Ibu Elis,  kebutuhan penunjang kesehatan Ibu Elis, Kebutuhan Sembako Ibu Elis dan jika terdapat Dana berlebih akan digunakan untuk kebutuhan para Dhuafa yang berada di bawah naungan Yayasan Sinergi Kebaikan Ummat.