La Hardi merupakan salah satu siswa kelas 5 SDN 020 Karya Baru Samarinda, Hardi saat ini tinggal di Jl.Batu Cermin Rt.7 Kel.Sempaja Utara Kecamatan Samarinda Utara. Rumah Hardi terletak di daerah pegunungan yang cukup terjal, terpencil, letaknya juga berada di pinggiran kota Samarinda. Tidak ada akses transportasi sama sekali, jalannya pun masih berupa tanah yang sering becek bila musim pengujan tiba.
Setiap harinya Hardi harus berjalan kaki sejauh 3 km hingga akhirnya ia menaiki angkutan umum. Setelah itu Hardi masih harus berjalan kaki lagi dengan menaiki bukit yang cukup tinggi agar bisa tiba di Sekolahnya yang berada di atas bukit. Namun kondisi ini tidak pernah menyurutkan semangat Hardi untuk berangkat ke sekolah setiap harinya.
Hardi berasal dari keluarga yang hampir serba kekurangan, orang tua Hardi hanyalah seorang petani dengan penghasilan kurang dari Rp.500.000 per bulannya, keterbatasan biaya inilah yang menyebabkan 5 Saudara Hardi hanya bisa tamat sampai SD. Memang ke 5 saudaranya sudah berkeluarga, namun sampai saat ini belum bisa membantu memperbaiki perekonomian keluarga. Hardi dan adiknya harus berjuang terus untuk bisa berekolah, karena tak ingin putus Sekolah seperti ke 5 kakaknya.
Hardi merupakan anak yang kuat dan memiliki semangat yang tinggi bahkan ia mempunyai cita-cita ingin menjadi seorang tentara. Setiap sepulang sekolah Hardi selalu membantu orang tuanya dikebun, bahkan ketika libur sekolah Hardi gunakan waktunya untuk menjual koran dijalan sebagai tambahan uang saku. Keinginan terbesar Hardi saat ini ialah ingin memiliki sepeda baru, karena sepedanya yang lama sudah tidak bisa digunakan karena sudah usang.
“Pengen sekali punya sepeda baru, supaya tidak jalan kaki lagi. Dulu sudah punya tetapi sudah tidak bisa dipake karena rusak, bapak juga tidak bisa antar jemput ke Sekolah setiap hari karena harus kekebun” ungkap Hardi penuh harap
Ayo sahabat kita bersama bantu hadirkan Sepeda terbaik untuk Hardi karena Sepeda bisa sangat membantunya pergi ke sekolah. Selain bisa menghemat tenaga, sepeda juga dapat menghemat biaya angkutan umum yang harus dikeluarkan Hardi Rp.4000/hari.