Bantu Para Santri Mempunyai Sarana Air Bersih
terkumpul dari target Rp 10.000.000
Bagaimana rasanya mandi dan wudhu dengan air kotor?
Itulah yang mau tak mau dilakukan oleh para santri dan asatidz di Pondok Pesantren Miftahul Huda, Kecamatan Ciranjang, Kabupaten Cianjur. Kemarau panjang yang melanda benar-benar mengeringkan sumur air bersih mereka. Bayangkan, untuk memenuhi kebutuhan air, santri di ponpes ini terpaksa memanfaatkan sisa air yang ada, meskipun warnanya menguning, bahkan cenderung berwarna hijau.
“Mau gimana lagi, kondisi air bersih di ponpes kami tidak memungkinkan untuk memenuhi kebutuhan seluruh santri. Terpaksa kami menghemat dan memanfaatkan sumber air yang ada. Meskipun kondisinya, yah, kurang layak lah” ujar Ustad Deli, pengasuh Ponpes Miftahul Hudaa
Demi terbebas dari ketidaklayakan, setiap harinya pihak pesantren mendatangkan air dari luar menggunakan mobil tangki. Namun hal ini sangat memakan biaya pesantren sederhana ini.
Meski begitu, para santri tetap semangat belajar dan mengikuti kegiatan pesantren lainnya di ponpes Miftahul Huda. Yuk bantu! Agar para santri belajar dan tinggal dengan air yang layak. Bantu ponpes Miftahul Huda membuat sumber air bersih yang bermanfaat. Inget ga, bersedekah air merupakan amal utama, seperti yang Rasulullah SAW katakan (Shahih Abu Daud). Jangan padamkan semangat para santri untuk belajar karena air yang mereka gunakan tidak layak. Bagaimana bisa, bersih-bersih dengan air yang kotor?
Ayo klik DONASI SEKARANG, isi dengan nominal terbaikmu, dan jangan lupa, share campaign ini sebanyak-banyaknya. Terima kasih, Sahabat!
Bantu Para Santri Mempunyai Sarana Air Bersih
terkumpul dari target Rp 10.000.000