Seret Tubuh Demi Sesuap Nasi
terkumpul dari target Rp 78.500.000
Penyandang disabilitas yang bekerja sebagai tukang service elektronik keliling ini bernama Pak Yusuf (47). Beliau lahir dengan kondisi kelainan geneti langka, di mana kedua tangan dan kakinya melengkung sehingga saat berjalan harus menyeret tubuhnya.
Hampir setiap hari Pak Yusuf mencari nafkah demi sesuap nasi untuk anak dan istri dengan menyusuri gang-gang sempit. Tak jarang kaki dan tanganya lecet dan terluka karena terlalu lama bergesekan dengan jalan.
Penghasilannya tak tentu. Jika beruntung berkisar 20 – 35 ribu, namun ada kalanya tak membawa uang sedikit pun karena tak ada yang memakai jasanya.
"Kalo dulu saya masih bisa service HP sebelum jaman android. Sekarang karena keterbatasan saya dan semakin kecilnya komponen HP android saat ini, saya sangat kesulitan, akhirnya saya terpaksa sering ga menyanggupi service HP, padahal sering orang minta service ke saya," cerita Pak Yusuf.
Pak Yusuf juga merupakan guru ngaji anak-anak di sekitar tempat tinggalnya. Usia yang semakin hari bertambah tua dan kondisi kesehatan yang semakin menurun, namun Pak Yusuf ingin punya modal usaha sehingga tidak mengandalkan dari profesinya sekarang.
Insan Baik, yuk temani perjuangan Pak Yusuf punya modal usaha baru agar kondisi ekonominya lebih baik dan berkembang.
Disclaimer: Donasi yang terkumpul akan digunakan untuk modal usaha dan kebutuhan pokok keluarga Pak Yusuf. Jika terdapat kelebihan dana akan digunakan untuk membantu penerima manfaat serta program sosial kemanusiaan lainnya di bawah naungan Yayasan Amal Baik Insani.
Seret Tubuh Demi Sesuap Nasi
terkumpul dari target Rp 78.500.000