Lanjutkan Hidup Dengan Mata Buta dan Tumor
terkumpul dari target Rp 20.000.000
Lanjutkan Hidup Dengan Mata Buta dan Tumor
Mata kiri buta dan tumor yang membesar tidak membuat Pak Wahri berhenti mencari nafkah demi lanjutkan hidup bersama ibunya yang telah lansia.
Kehidupan Pak Wahri sangat begitu memprihatinkan karena kondisi fisik dan ekonomi yang sulit mencukupi hidup layak. Saat ini untuk menggantungkan hidupnya hanya dari menjual sayuran keliling yang diambil dari tempat orang. Untung yang didapat tentu tidak banyak karena hanya dapat upah berkeliling menjual yang lakunya saja. Dengan uang 6000 harus cukup untuk makan bersama ibunya. Sedih sekali karena mereka tidak pernah makan dengan lauk, hanya nasi dan garam saja sebagai penambah rasa.
Jika terasa ingin makan dengan lauk, Mak Enah ibu dari pak Wahri sering mencari tumbuhan liar yang ada di sawah atau tengah hutan untuk diambil dan dijadikan sayur.
Saat berkeliling belasan kilo, pak Wahri sering merasa sakit karena tumornya itu. Karena tidak mampu berobat dan membeli obat, pak Wahri membiarkan saja tumornya dan pasrah akan hidupnya itu.
“Saya berdoa semoga saya kuat terus biar bisa rawat ibu”
Jika ada rezeki, pak Wahri sangat ingin membeli sayuran dengan modal sendiri agar penghasilannya lebih untung dan bisa untuk mencukupi kebutuhan makan yang lebih layak lagi.
TemanBaik bantu pak Wahri punya modal usaha untuk beli gerobak dan sayuran untuk dijual yuk melalui : https://sharinghappiness.org/pakwahri
Lanjutkan Hidup Dengan Mata Buta dan Tumor
terkumpul dari target Rp 20.000.000