Bangun Masjid Pertama Luak Pandan, Sumbar
terkumpul dari target Rp 350.000.000
Kami tak punya masjid selama 8 tahun. Hanya bisa merasakan Shalat Jumat berjamaah di kampung sebelah. Shalat fardu lainnya hanya dilakukan berjamaah di salah satu rumah warga. Anak-anak belajar mengaji pun di rumah.
Bukan tanpa usaha, tanah wakaf untuk masjid sudah ada. Tapi, biaya untuk pembangunan masjid kami tidak punya. Sebagian besra warga disini hanya berprofesi sebagai petani, penghasilan tak seberapa. Walau begitu kami selalu mengusahakan untuk mengupulkan iuran.
Kami warga Kampung Lubuk Pandan, Padang Pariaman, Sumatera Barat berjumlah 50 KK. Jika ingin shalat Jumat harus datang ke masjid kampung sebelah. Jarak tempuhnya kurag lebih 1,5 Km, kalau jalan kaki sekitar 15-45 menit. Banyak lansia yang tidak kuat jalan sejauh itu, tidak banyak juga yang mempunyai kendaraan pribadi.
Anak-anak kami terpaksa harus mengaji di rumah. Saat ini mereka belum bisa merasakan nikmatnya mengaji bersama di masjid. Walaupun hanya di rumah mereka tetap semangat untuk mengaji. Besar keinginan untuk menghadirkan masjid di kampung kami, agar bisa shalat berjamaah dan mengaji dengan nyaman.
Mari Sobat, beramal nyata dengan patungan membangun masjid. Wujudkan impian warga Kampung Lubuk Pandan memiliki masjid sendiri. InsyaAllah setiap rupiah yang diinfaqan akan menjadi pahala jariyah yang mengalir terus menerus. Aamiin.
Bangun Masjid Pertama Luak Pandan, Sumbar
terkumpul dari target Rp 350.000.000