Menjelang Ramadhan saudara kita di Padang, Sumatera Barat mengalami musibah banjir. Dilansir dari detik.com banjir dan tanah longsor melanda 9 kabupaten dan 3 kota di Sumbar sejak hari Jumat, 8 Maret 2024. 

Menurut data dari BNPB per 10 Maret 2024 dampak yang terjadi sebanyak 26 orang meninggal dunia, 78.877 orang mengungsi, 6 orang hilang, 1.603 rumah  warga rusak, dan 51 rumah ibadah rusak.

51 rumah Ibadah yang rusak tentu bukan angka yang kecil. Salah satunya tempat ibadah umat musim, yaitu masjid. Beberapa masjid di sana terendam banjir dan merusak beberapa sarana masjid. Salah satunya Masjid Baitul Ikhlas Gantiang, 

Masjid ini terendam banjir sedalam mata kaki orang dewasa. Banjir ini disertai lumpur jadi membuat karpet dan quran rusak dan kotor. Ada Quran yang sudah tidak berbentuk, covernya rusak dan kertasnya sobek.  

Sedih rasanya, membayangkan saudara kita Ramadhan ini tak bisa tenang dalam beribadah. Apalagi kondisi masjid mereka tidak mendukung untuk melaksanakan shalat Taraweh. Kegiatan mengaji juga mungkin terkendala karena Quran di Masjid banyak yang hancur. 

Sobat, maukah kamu menjadi salah satu orang baik yang membantu masjid dan sarana ibadah yang terdampak bencana di Tanah Minang?