Bantu Mak Titi Membahagiakan Anaknya yang Stroke
terkumpul dari target Rp 20.000.000
Benar adanya, kasih sayang ibu memang sepanjang masa. Seperti yang dialami oleh Mak Titi, seorang lansia penjual minuman dingin dan jajanan anak keliling yang sudah menginjak berumur 74 tahun.
Sulaeman (34) adalah anak semata wayang dari Mak Titi, yang saat ini menderita penyakit stroke. Penyakit stroke ini membuat Sulaeman tidak bisa lagi menggerakkan tangan dan kaki sebelah kirinya secara normal.
“Setiap hari gini nak, Mak harus jualan keliling kaya gini supaya bisa beli makan buat Mak dan anak, walaupun cuman bisa beli beras dan garam aja.”
Seperti yang diungkapkan oleh Mak Titi, dengan tubuhnya yang sudah renta Mak harus berjuang seorang diri menafkahi anaknya yang saat ini tidak berdaya. Dalam sehari Mak Titi hanya bisa mendapatkan 10 ribu, yang dimana pendapatan tersebut hanya bisa dibelikan beras dan garam saja.
Terkadang, Mak membawa anaknya Sulaeman berkeliling jualan karena sangat khawatir ditinggalkan sendiri di rumah. Di umurnya yang sudah matang, Sulaeman tentunya sangat ingin membantu ibunya, sehingga dirinya menahan sakitnya menyeret kaki ketika berjalan.
“Kasian anak Mak, Mak ga punya biaya buat bawa Sulaeman terapi dan berobat, makan aja cuman pake garam, apalagi buat berobat”
#TemanBerbagi, membesarkan anak dengan seorang diri bukanlah hal yang mudah untuk dilaksanakan. Begitu juga yang dialami oleh Mak Titi, ditambah dengan kondisi anaknya yang menderita penyakit stroke, bisa bayangkan kesulitan yang dialami oleh Mak Titi?. Jika ada modal, Mak ingin sekali membuka warung di rumahnya sendiri agar Mak tetap memiliki pendapatan yang lebih baik dan agar juga tidak meninggalkan anaknya sendirian di rumah. Yuk kita temani perjuangan Mak Titi meraih warung impiannya.
Bantu Mak Titi Membahagiakan Anaknya yang Stroke
terkumpul dari target Rp 20.000.000