Berjualan Keripik Meski Sakit Kelainan Jantung
terkumpul dari target Rp 20.000.000
Di usianya yang ke-80 tahun, Mak Cicih masih harus berjuang bertahan hidup dengan berjualan keripik. Mak Cicih tinggal dengan anak angkatnya yang Mak Cicih rawat sedari kecil, namun dengan kondisi yang serba kekurangan karena suami anaknya yang sudah meninggal, kini hidup Mak CIcih beserta anaknya sangatlah mengkhawatirkan.
Setiap hari dari pagi sampai sore Mak Cicih berkeliling satu kampung untuk menjajakan jajanan keripiknya. Tubuhnya yang kini sudah renta dan sering sakit-sakitan terpaksa berjalan keliling satu kampung.
“Mak punya penyakit jantung, makanya ini kaki Mak bengkak dan sakit. Ini juga Mak banyak istirahat nak.”
Seperti yang diungkapkan oleh Mak Cicih, kini dirinya menderita penyakit jantung yang menyebabkan kakinya terasa sakit hingga membengkak. Mak mengungkapkan jika rasa sakit Mak sedang kambuh rasanya seperti disayat oleh pisau.
Namun dengan apa yang semua Mak rasakan bukanlah menjadi penghalang baginya untuk bisa terus berjuang melanjutkan hidup.
Dalam sehari, Mak hanya bisa mendapatkan keuntungan 10-15 ribu rupiah saja, karena keuntungan yang didapat harus dibagi dua dengan sang pemilik keripik. Alhasil, dari keuntungan tersebut Mak hanya bisa membeli beras dan garam saja.
Nasi dan garam menjadi menu makan Mak Cicih setiap harinya. Mengingat usia Mak yang sudah lanjut usia dan kini menderita penyakit jantung, nasi dan garam sangatlah tidak bergizi bagi tubuhnya.
“Maunya Mak pengen bisa berobat lagi, cuman sekarang ga punya biayanya karena keripik yang Mak jual sering ga laku.”
#TemanBerbagi, di masa tuanya Mak masih harus berjuang seorang diri untuk bisa bertahan hidup dan melawan penyakit jantung yang dideritanya. Jika mempunyai modal, Mak ingin memiliki usaha lain agar bisa mendapatkan pendapatan yang lebih mumpuni sehingga kebutuhan Mak bisa terpenuhi dengan baik. Yuk bantu temani perjuangan Mak Cicih meraih kesejahteraan di masa tuanya
Berjualan Keripik Meski Sakit Kelainan Jantung
terkumpul dari target Rp 20.000.000