Lisa Amelia Utami, usianya 22 tahun, ia merupakan warga Dusun Bawak Nao Daya Desa Sajang, Sembalun, Lombok Timur. Saat dia duduk dibangku sekolah dasar, ia sering mengalami keluhan sakit gigi, namun tidak diobati karena keluarga menganggap sakitnya biasa saja.

Saat Lisa SMP, tiba-tiba rahang kirinya mengalami pembengkakan. Keluarga mencoba membawanya ke dokter gigi, namun semakin hari semakin membesar. Hingga Lisa menginjak usia SMA tetap tidak diobati karena keterbatasan biaya, bahkan keluarga hampir putus asa.

Setelah ada program BPJS yang digulirkan Pemerintah pada tahun 2016 lalu, akhirnya keluarga mendaftarkan BPJS mandiri untuk Lisa. Hingga memasuki tahun 2017 masa pengobatan, namun tidak ada perubahan, sampai dirujuk ke rumah sakit di Bali.

Dokter mendiagnosa penyakit yang di derita Lisa adalah Malignant Neoplasma of Mandible (masuk kategori kanker ganas) dan pengobatannya tidak ditanggung BPJS. Jika sedang kambuh, badan Lisa akan lemas, bahkan sudah beberapa kali koma dirumah sakit.

Meski begitu, Lisa tetap optimis penyakitnya masih bisa disembuhkan. Saat ini ia harus menjalani pengobatan di rumah sakit yang lebih besar dan lengkap. Ia membutuhkan biaya yang besar, diperkirakan hingga 85 juta.

Sedangkan keluarga Lisa termasuk keluarga yang kurang mampu, orang tuanya sehari-hari berjualan oleh-oleh kepada para pendaki Gunung Rinjani di Pulau Lombok. Sejak gempa 29 Juli 2018 lalu pendakian Rinjani ditutup sehingga hilang mata pencaharian keluarga Lisa.

Melalui Sharing Happiness, Mari bantu Lisa dapatkan pengobatan yang lebih baik untuk kesehatannya. Berbuat nyata, Berbagi Bahagia, bersama Sharing Happiness!!!