TOLONG NAYLA GADIS CEREBRALPALSY ANAK BURUH ANGKUT!
terkumpul dari target Rp 45.000.000
Nayla lahir pada bulan Juli di tahun 2007. Saat kehamilan Ibunya sempat salah meminum Obat tanpa sepengetahuan Ayahnya Pak Mulyani (47 tahun) yang saat itu sedang bekerja di Cirebon sedangkan Ibunya Nayla tinggal di Banten, akibat dari salah meminum obat membuat Nayla mengalami Cerebralpalsy atau mengalami gangguan perkembangan motoric syaraf pada tubuhnya.
17 tahun Nayla hanya bisa berbaring tanpa bisa melakukan apapun, dengan hanya dirawat oleh Nenek dan Ayahnya saja sebab kedua orangtuanya sudah bercerai pada saat Nayla usia 3 tahun, kemudian Nayla diberikan pada Ayahnya karena Ibunya tidak mau merawat Nayla yang lumpuh. Sudah 6 tahun Ibunya tidak pernah menjenguk Nayla yang lumpuh, padahal jarak dari rumah Ibunya ke Rumah Pak Mul cukup dekat yang hanya 1km jaraknya dan saat ini Ibunya sudah menikah lagi.
Saat ini Pak Mul sudah tidak mau mempermasalahkan kelakuan mantan Istrinya tersebut, yang Ia pedulikan saat ini hanya kesembuhan anak semata wayangnya saja yakni Nayla, sebab terakhir Nayla berobat tahun 2015 itupun hanya melakukan pijat tradisional saja, sedangkan pengobatan medis terakhir dilakukan saat usia Nayla 1,5 tahun dengan dirawat selama 40 hari di Rumah Sakti Umum Daerah dengan diagnosa terakhir mengalami robek pada lambungnya sehingga mengeluarkan darah pada lubang Anusnya.
Saat ini Nayla dan Pak Mul numpang tinggal di rumah Neneknya sekaligus Ibunya Pak Mul, meski dengan tempat yang cukup sempit dan seadanya namun Pak Mul bersyukur masih memiliki tempat tinggal untuk bernaung Dirinya dan Anak semata wayangnya yang mengalami kelumpuhan tersebut.
Nayla jika normal saat ini harusnya Ia sudah menginjak Kelas 3 SMA, kadang Pak Mul sering mengelus dada jika melihat anak tetangganya yang seusia dengan Nayla, karena Beliau selalu berandai-andai jika Nayla normal mungkin saat ini sudah sekolah kelas 3 SMA, bergaul dengan seusianya dan kumpul bercanda bareng namun kenyataanya 180® berbeda,
“ Kadang Saya suka sakit hati Pak, jika liat Anak orang lain yang seusia ma Nayla, mungkin jika Nayla normal saat ini dia juga seperti Mereka… “ ucap Pak Mul.
Kondisi Nayla hanya bisa tiduran di atas kasur sedangkan tubuhnya semakin kurus serta kaku akibatnya Ia belum bisa berjalan kemana-mana harus digendong, Makan selalu disuapin, kalau minum harus pelan-pelan untuk menghindari ia tersedat, malam-malam tidak jarang bergadang, belum bicara sebab lidah dan mulutnya sedikit kaku dan jika ada yang manggil Mata hanya bisa melirik kanan kiri.
Melihat kondisi seperti ini Pak Mul ingin sekali membawa anaknya tersebut berobat secara medis seperti Fisioterapi, terapi Wicara, terapi listrik ataupun terapi Tradisional seperti dipijat agar Nayla bisa normal dan hidupnya tidak ketergantungan ma Orang lain, namun semua itu tidak bisa Pak Mul lakukan karena ketiadaan biaya.
Dulu Pak Mul berprofesi sebagai penabuh kendang, namun semenjak kendangnya Ia jual untuk memenuhi kebutuhan Nayla, akhirnya saat ini Ia bekerja sebagai buruh bongkar muat batu dengan upah Rp. 34.000/truck dalam sehari, itupun tidak setiap hari ada muatan batu yang harus Ia bongkar muat sehingga jika tidak ada kerjaan otomatis Pak Mul tidak mendapatkan penghasilan,
sedangkan kebutuhan untuk Nayla saja cukup besar dari mulai Susunya 1 kaleng/ 2hari (Rp. 13.000/kaleng x 15 hari = Rp. 195.000/bulan), Popoknya sehari bisa 4x ganti (Rp. 14.000/hari x 30 hari = Rp. 420.000/bulan), Makannya berupa bubur bayi ( Rp. 14.500/dus x 15 hari = Rp. 217.500/bulan) dan belum biaya obatnya jika Nayla sedang Sakit. Mungkin jika ditotal pengeluaran dalam sebulan untuk kebutuhan Nayla saja kurang lebih Rp. 832.500/bulan sedangkan penghasilan Pak Mul tidak menentu.
“ Mau sekali bawa Nayla berobat Pak tapi jangankan untuk berobat, untuk memenuhi kebutuhan sehari-hari Nayla saja Saya kebingungan Pak… sedangkan penghasilan Saya saat ini tidak menentu, makanya jika punya uang selain untuk biaya pengobatan Nayla, juga Saya pengen buka usaha agar bisa memeiliki penghasilan tetap Pak…” ujar Pak Mul.
SahabatKu Nayla kepingin sekali bisa sembuh, agar Ia bisa hidup mandiri sehingga tidak merepotkan orang lain. Semoga SahabatKu semua mau mengulurkan bantuan buat Nayla untuk sembuh dan untuk Pak Mulyani dalam membuka Usaha sehingga mereka bisa mendapatkan Hidup yang layak.
Disclaimer: Dana yang terkumpul akan digunakan untuk modal usaha Pak Mulyani, pemenuhan penunjang kebutuhan Nayla, pemenuhan penujang kesehatan Nayla dan pemenuhan biaya pengobatan Nayla, serta jika terdapat kelebihan dana akan digunakan untuk pemenuhan kebutuhan penerima manfaat dan Program-program lainnya yang berada dibawah naungan Yayasan Sinergi Kebaikan Ummat.
TOLONG NAYLA GADIS CEREBRALPALSY ANAK BURUH ANGKUT!
terkumpul dari target Rp 45.000.000