Apa jadinya jika tidak ada jembatan yang membentang dengan kokoh diantara dua sungai? Haruskah turun ke sungai? 

Jembatan Cisepat adalah satu-satunya jalan penghubung antara 2 desa yaitu Desa Cibaregbegdan dan Desa Puncak Manggis. Selain jembatan ini tidak ada lagi jalan yang bisa dilalui oleh masyarakat. Pernah suatu waktu jembatan itu terbawa arus air.

Lalu bagaimana cara warga menyebrang ke desa sebrang? Bu Eem salah satu warga yang telah merasakan hal itu, harus turun ke sungai untuk mengikuti pengajian di desa sebrang.

"Abdi mah kantos di gandong ku si bapak turun ka wahangan da teu aya jambatan. Waktos eta jambatan kabawa palid ku cai ageng, da abdi teh kedah ka sebrang bade ngaos minggonan. Niat hoyong milari elmu, ngarasa pangaosan teh salah sahiji kawajiban. Janten abdi di gandongkusi bapak ka desa sebrang kanggo pangaosan." Ujar Bu Eem

Jembatan Cisepat terbentang sepanjang 27 meter dengan lebar 1.5 meter. Terbentang tepat di Kampung Cisepat, Desa Cibaregbeg. Warga setempat yang memanfaatkan jembatan ini sekitar  350 kk, sebanyak 560 jiwa. Selain dimanfaatkan oleh warga sekitar. Jembatan ini juga dimanfaatkan oleh umum, seperti pedagang, kurir paket,  bank keliling dan masih banyak lagi. 

Jembatan ini pertama kali di bangun pada tahun 1970 dengan material bambu dan kayu juga tali kawat bercampur tambang. Bahan material yang digunakan membuat jembatan ini hanya bertahan selama 1 tahun. Jika musim hujan hanya bertahan selama 6 bulan. 

Jadi warga selalu gotong royong untuk membangun ulang jembatan. Pembangunan ulang selalu dilakukan agar masyarakat bisa tetap aman saat menyebrangi sungai karena beberapa orang pernah jatuh dan terluka. Selain membangun ulang jembatan setiap tahun, warga setempat pun pernah berupaya mengajukan proposal bantuan kepada banyak pihak. Namun, hasilnya nihil.

Kondisi ekonomi warga Kampung Cisepat tidak mendukung jika harus membuat jembatan yang kokoh. Mayoritas mata pencahariannya adalah bertani yang berpenghasilan rendah. Kini warga menunggu uluran tanganmu, Sobat.

Mari bantu warga Desa Cibaregbegdan dan Desa Puncak Manggis mendapatkan jembatan yang kokoh. Bantuan dari Sobat akan menjadi sangat bermakna karena menyambung hidup banyak orang.