Di umur bu Isah yang tidak muda lagi, ia harus menjadi tulang punggung keluarga karena suaminya tidak lagi bisa bekerja karena sakit TBC yang ia derita sejak 3 tahun lalu.

Suami bu Isah sekarang hanya terbaring diatas kasur tiap harinya. Bu Isah harus membiayai 2 anak dan 8 cucunya. Ia membuka warung kecil sederhana di pinggir jalan dengan modal seadanya.

Setiap pagi bu Isah harus jalan jauh dari rumahnya dengan membawa dagangannya memakai gerobak dengan pendapatan tidak seberapa dan hanya cukup untuk makan. 

Setiap hari, bu Isah harus membawa cucunya yang masih kecil untuk ikut karena tidak ada yang menjaganya dirumah. Disisi lain ia juga harus membiayai sekolah cucunya.

Selain itu, banyak juga yang tidak suka kalau bu Isah berjualan disana karena memakai bahu jalan dengan bangunan warung yang kumuh dan mengganggu beberapa warga.

“Cuma kerjaan saya disitu, ga ada kerjaan lain”- Ujar bu Isah sambil menangis

Saat ini bu Isah membutuhkan biaya berobat sang suami dan modal usaha untuk membuka kios dagangan yang layak untuk menghidupi keluarganya. Serta biaya pendidikan untuk cucu nya ke ke jenjang SMA.

#OrangBaik, yuk ulurkan kebaikan untuk Ibu Isah dengan cara :

1. Klik “Donasi Sekarang”
2. Masukan nominal donasi
3. Pilih metode pembayaran dan lakukan pembayaran 
4. Dapat laporan via email atau nomor telepon.