Diterlantarkan Suami, Ibu Diah Jualan Peyek Keliling Demi Sesuap Nasi
terkumpul dari target Rp 50.000.000
Namanya Ibu Diah (34) merupakan sosok ibu tangguh yang rela menjadi penjual peyek keliling untuk bertahan hidup.
Peyek yang dijual merupakan milik orang lain. Dimana per satu bungkusnya ibu Diah akan diupah 2 ribu saja. Setiap hari ibu Diah harus berjalan kaki sejauh 4 KM memanggul peyek sebanyak 30 bungkus per harinya.
Pendapatan Ibu Diah tidak menentu upah yang di dapat tak jarang hanya 10 - 20 ribu saja. Ibu juga harus menyisihkan pendapatan untuk membayar kontrakan sebesar 600 ribu per bulan, belum lagi untuk membeli keperluan untuk putrinya yang sebentar lagi masuk SD.
“Saya suka hawatir, takut anaknya harus beli buku ini kontrakan saja sudah beberapa hari belum terbayar”
Jika bersedia kamu bisa membantu perjuangan Ibu Diah untuk membantu biaya hidup dan sekolah putrinya.
Disclaimer:
Fundraising ini merupakan bagian dari Program Sosial dan Kemanusiaan. Kelebihan donasi yang terhimpun digunakan untuk membantu penggalangan donasi penerima manfaat lainnya.
Diterlantarkan Suami, Ibu Diah Jualan Peyek Keliling Demi Sesuap Nasi
terkumpul dari target Rp 50.000.000