Namanya Ustadz Sukardi, kini beliau berusia 77 tahun, hidup sendirian disebuah gubuk bilik bambu, tanpa seorang anak ataupun isteri. Baliau baru saja ditinggal selama-lamanya oleh orang yang paling menyayangi beliau diseparuh waktu hidupnya pada 5 bulan lalu.

Sehari-harinya beliau mengabdikan diri disebuah madrasah yang berada dikampung halamannya di pelosok Lebak Banten. Tanpa dibayar seperpun beliau ikhlas mengajarkan ilmu-ilmu dasar agama kepada anak-anak setelah mereka pulang sekolah. Memang kadang ada yang memberikan beliau uang untuk tambahan biaya hidup, tetapi besarannya tidaklah seberapa dan itu dapat dilihat dari kehidupan beliau yang sederhana.

Beliau hidup dari upah menjadi buruh penyadap getah karet dikampungnya, dengan upah sebesar 16 ribu rupiah itulah beliau bertahan hingga saat ini. Sisa kekurangan kebutuhannya Ia dapatkan dari belas kasihan warga terhadap dedikasinya dalam mencerdaskan anak-anak di madrasah.

Setiap hari beliau selalu merindukan sosok isterinya yang sudah tiada. Biasanya saat beliau pulang bekerja ataupun mengajar di madrasah isterinya itulah yang menyiapkan segala hal keperluan Ustadz Sukardi. Kini beliau hanya sebatang kara dengan gubuk yang sudah memiliki banyak lubang di sisi kanan, kiri, depan dan belakang.

Tidak ada apa-apa didalam gubuk yang beliau sebut rumah itu. Hanya sebuah kenangan dengan isterinya saja yang miliki saat ini. Ia pun berharap di masa senjanya ini Ia dapat tetap mengajar tanpa kekurangan apapun.

 

SahabatKU… Maukah kalian bantu Ustadz Sukardi mewujudkan keinginannya ? Yuk! Mari bantu Ustadz sukardi agar memiliki rumah yang layak untuk Ia huni dan membantu sedikitnya memenuhi penunjang harian Ustadz Sukardi agar tidak perlu mimikirkan kekurangan kebutuhan hariannya saat mengajar. Yuk! Kita Sisihkan sedikit rezeki untuk membantu Ustadz Sukardi dengan cara berdonasi pada halaman galang dana ini.

 

Dan jika SahabatKu memiliki informasi tentang orang yang perlu kami bantu dalam pembuatan galang dana seperti Ustaddz Sukardi bisa menghubungi Kami Yayasan Sinergi Kebaikan Ummat melalui Nomor Whatsapps berikut ini:

 

 

“Sebaik-baik manusia adalah yang paling banyak manfaatnya bagi manusia”_ (HR. Ahmad).

 

Disclaimer: Dana yang terkumpul akan digunakan untuk bantuan Bedah Rumah, Modal Usaha, penunjang kebutuhan bulanan dan penunjang kesehatan Ustadz Sukardi dan jika terdapat kelebihan dana akan digunakan untuk memenuhi kebutuhan para Dhuafa serta Program-program lainnya yang berada dibawah naungan Yayasan Sinergi Kebaikan Ummat.