Pendidikan merupakan salah satu hal yang penting dimiliki oleh siapapun terutama oleh seorang anak. Maka dari itu setiap orang tua pasti akan berusaha untuk dapat memberikan hal yang terbaik bagi pendidikan anak anak mereka.

Sama halnya yang terjadi pada para orang tua yang berada di kelurahan Bagan Arya, daerah yang terletak di pinggiran pantai berbatasan langsung dengan Selat Malaka. Untuk menuju ke daerah ini dapat ditempuh dengan 2 akses.

Yang pertama dengan menyebrang laut sekitar 15 menit menaiki sampan tambang motor dan akses ke dua melalui jalur darat selama 1 jam melewati rawa-rawa, kebun kelapa, dan sawit. Akses jalan darat ini tidak terlalu bagus, tanahnya berlubang, jika air pasang selalu banjir.

Awal bulan Juni 2018, masyarakat menginginkan ada sekolah jenjang TK di kelurahan Bagan Arya. Karna selama ini hanya baru ada SD, itupun dengan hanya memiliki tiga jenjang kelas, untuk melanjutkan ke jenjang lebih tinggi siswa harus menyeberangi laut untuk ke desa sebelah.

Miris memang ketika melihat akses pendidikan sangat sulit untuk mereka tempuh, itu pula alasan kenapa para orang tua menginginkan dibangunnya sekolah TK. Agar mereka tidak perlu khawatir lagi anaknya akan menyebrangi laut untuk ke kota sebrang yaitu Tanjung Tiram.

Saat ini memang sudah dibuatkan sebuah sekolah TK, hanya saja belum terdaftar di Dinas Pendidikan. Bahkan belum memiliki ruangan belajar, bangunannya pun masih menumpang di salah satu rumah warga dengan menyewa rumah.  

Jika kita melihat realitanya, luas ruangan berbanding terbalik dengan jumlah peserta didik yang ingin belajar di TK yang baru saja dibuat ini. peserta didik yang mendaftar mencapai 70 orang, namun apalah daya bangunan sekolah hanya mampu menampung 35 orang.

Menurut salah satu wali murid, dengan adanya sekolah TK ini mereka tidak perlu lagi khawatir anaknya harus menyebrang untuk bersekolah. Saat ini masyarakat memiliki harapan besar untuk memiliki gedung TK baru, agar anak-anak bisa belajar dengan nyaman ditempat yang layak.

“Paling tidak dengan adanya TK, kami orang tua tidak perlu khawatir lagi dengan menyeberangi anak anak kami sekolah, dan kami pun bisa menghemat biaya sekolahnya, dan kami orang tua bisa menggunakan waktu kami untuk beres beres rumah, tidak habis untuk menunggu anak kami pulang sekolah”. Tutur salah satu warga.

Mari sahabat, permudah pendidikan anak-anak Bagan Arya dengan hadirkan sekolah yang layak. Mulai berdonasi melalui Sharing Happiness, berapapun nilainya akan sangat berharga untuk mereka. Berbuat Nyata, Berbagi Bahagia bersama Sharing Happiness!!!