Dirikan Dapur Umum Untuk Lombok
terkumpul dari target Rp 22.500.000
Hingga kini BMKG mencatat telah terjadi 543 kali gempa susulan, dengan kekuatan yang lebih kecil, bahkan sempat di umumkan berpotensi Tsunami. Hingga hari Rabu, 24 Agustus 2018, dampak gempa menyebabkan 555 orang meninggal.
Untuk jumlah pengungsi tercatat 390.529 jiwa dan 21.328 pasien dampak gempa Lombok yang ditangani tim Pelayanan Kesehatan TNI. Banyaknya bangunan rusak bankan roboh hingga 42.239, membuat masyarakat Lombok yang terdampak gempa kesulitan memenuhi kebutuhan pangan atau logistik makan.
Untuk memenuhi kebutuhan logistik makan para korban, Rumah Zakat mendirikan Dapur Umum. Dengan adanya dapur umum ini diharapkan kebutuhan pangan para korban pengungsi menjadi lebih terjamin.
Dapur umum ini di dirikan di 3 titik yaitu di Mantareng, Obel-obel, Lombok Timur; Kandang Kao, Tanjing, Lombok Utara; dan Sesait, Kayangan, Lombok Utara. Selain itu rumah zakat juga menyediakan 1.800 porsi makanan setiap harinya.
Mari sahabat ikut berpartisipasi mendukung Program Dapur Umum gempa Lombok-NTB. Berikan bantuan terbaik sahabat melalui Sharing Happiness. Berbuat Nyata, Berbagi Bahagia bersama Sharing Happiness!!!
Dirikan Dapur Umum Untuk Lombok
terkumpul dari target Rp 22.500.000