Beliau adalah Ibu Imas (60 tahun) yang kini hanya bisa terbaring di rumahnya di daerah Cijawura, Buah Batu, Kota Bandung.

Ibu Imas divonis menderita gagal ginjal dan harus rutin cuci darah.

^{Ibu Imas hanya bisa terbaring di rumahnya}

Berawal pada tahun 2018, Ibu Imas mengalami sakit lambung dan sesak nafas. Ia alami komplikasi penyakit yang membuatnya sering keluar masuk rumah sakit. Sampai ia divonis menderita gagal ginjal dan harus rutin jalani cuci darah seminggu sekali.

Bu Imas dengan segala keterbatasannya beliau terus berjuang untuk sembuh.

^{Agus merawat dan mendoakan Ibu Imas}

Suami Ibu Imas sudah meninggal, meski begitu Ibu Imas tidak sendirian. Beliau memiliki satu-satunya anak yang sampai saat ini terus berbakti merawat ibunya tanpa kenal lelah, ia adalah Agus (31 tahun).

Agus tidak memiliki pekerjaan dan penghasilan, namun ia tak pantang arah, pekerjaan apapun ia lakukan meski penghasilan tak seberapa. Semua demi menyambung hidup ia dan Ibunya.

Namun tak jarang pula untuk sehari-hari Ibu Imas dan Agus dibantu oleh tetangga dan orang-orang sekitar yang peduli pada mereka.

^{Foto Ibu Imas jalani cuci darah}

Pengobatan Ibu Imas masihlah panjang. Beliau harus rutin jalani cuci darah. Agus dan Ibu Imas seringkali kesulitan untuk biaya pengobatan dan operasional ke rumah sakit. Keterbatasan ekonomi membuat pengobatan Ibu Imas terhambat.

Sahabat, Ibu Imas saat ini memerlukan uluran tangan dari kita semua.

Yuk bantu Ibu Imas agar dapat menjalani dan melanjutkan pengobatan. Berapapun donasi yang kamu berikan akan sangat berarti bagi mereka.

Klik "DONASI SEKARANG" dan berikan donasi terbaikmu.

***

Disclaimer:

• Donasi yang terkumpul akan digunakan untuk biaya pengobatan Ibu Imas dan kebutuhan penunjang lainnya.
• Donasi juga akan digunakan untuk mensupport perjuangan pasien-pasien lainnya,
• Juga untuk pemenuhan program Klinik Kebaikan Ummat untuk para pasien dhuafa dan para menerima manfaat lainnya dibawah pendampingan Yayasan Sinergi Kebaikan Ummat.