Hadirkan Sarana Ibadah bersama Bursa Sajadah
terkumpul dari target Rp 100.000.000
WAKAF SARANA IBADAH
sediakan sarana ibadah yang layak bagi muslim pelosok, masjid terdampak bencana dan masyarakat yang membutuhkan
KONDISI SARANA IBADAH MUSLIM PELOSOK
Kondisi mereka tidak semudah orang-orang yang tinggal di kota, membeli sebuah mukena baru termasuk yang sulit dipenuhi. Seringkali dijumpai pada mushola atau masjid di daerah pelosok dengan kondisi alat sholat, khususnya mukena, sudah tidak terawat.
Ada yang sudah berjamur dan lembab, ada juga yang sudah robek-robek. Namun hal ini tak mengurangi niat saudara kita untuk tetap beribadah, meski dengan alat sholat tak layak.
“Jangankan beli mukena, untuk makan sehari-hari saja kami kesulitan. Beli seliter beras pun harus menunggu suami atau anak bekerja seharian. Jadi kami semua beribadah dengan mukena tua ini,” cerita seorang Ibu.
Selain kondisi sarana ibadah yang dimiliki muslim pelosok yang memprihatinkan, ternyata kondisi sarana ibadah di masjid yang terdampak bencana pun perlu kita bantu
KONDISI SARANA IBADAH DI MASJID YANG TERENDAM BANJIR
Innalillahi wa inna ilaihi rajiun Telah terjadi banjir bandang yang melanda beberapa kecamatan di kabupaten Sukabumi. Banjir bandang yang paling parah melanda Kec Purabaya.
Masjid Jami Annur yang beralamat di Kp. Miramintana Rt.018/002 Desa Purabaya Kec Purabaya Kab.Sukabumi adalah satu dari empat masjid yang paling parah terendam banjir. Akibatnya fasilitas masjid dan sarana ibadah terendam banjir seperti sejadah, karpet, sarung, mukena hingga Al-Quran.
"Masjid Annur adalah satu dari empat masjid lain yang terendam cukup parah. kami tidak bisa menggunakan karpet yg sudah terendam karena berbau busuk dan dikhawatirkan banyak bakteri". Tutur Ustadz Dede Suria (Imam masjid)
Kini masyarakat beribadah tidak menggunakan sejadah.
Sahabat mari bantu warga Kp. Miramintana dan warga lainnya agar bisa beribadah dengan nyaman dengan tunaikan wakaf sarana ibadah
Pada suatu hari Rasulullah Saw ditanya oleh sahabat beliau: "Ya Rasulullah, siapakah manusia yang paling dicintai Allah dan apakah perbuatan yang paling dicintai Allah?"
Rasulullah Saw menjawab:"Manusia yang paling dicintai oleh Allah adalah manusia yang paling banyak bermanfaat dan berguna bagi manusia yang lain. Sedangkan perbuatan yang paling dicintai Allah adalah memberikan kegembiraan kepada orang lain atau menghapus kesusahan orang lain, atau melunasi utang orang yang tidak mampu untuk membayarnya, atau memberi makan kepada mereka yang sedang kelaparan dan jika seseorang itu berjalan untuk menolong orang yang sedang kesusahan itu lebih aku sukai daripada beritikaf di masjidku ini selama satu bulan." (HR. Thabrani)
Sahabat yuk, ganti mukena dan sarana ibadah bagi mereka yang membutuhkan dengan yang baru.
Wakaf Sarana dan Prasarana Ibadah berupa kombinasi dari Mukena, sarung, jilbab, sejadah, karpet sejadah atau item lain yang dibutuhkan dalam pelaksanaan ibadah. Untuk muslim pelosok, mualaf dan masjid yang membutuhkan.
Keterangan : dana yang diamanahkan akan dikelola sebagai 85% wakaf dan 15% infaq operasional
Hadirkan Sarana Ibadah bersama Bursa Sajadah
terkumpul dari target Rp 100.000.000