Kabar duka kembali tederdengar dari Gaza, Palelstina. Serangan Israel pada wilayah sipil terus menambah korban luka dan jiwa!
Diambil dari situs berita Routers pada hari kamis(02/11), bahwa korban jiwa terus bertambah hingga 8.796 jiwa dan 22,219 masyarat luka – luka semenjak serangan Hamas ke wilayah Israel pada 7 Oktober lalu. 64% korban tersebut dari kalangan anak – anak dan wanita.
Israel selama ini menargetkan serangan udara mereka pada kawasan pemukiman masyarakat, tempat beribadah, sekolah, rumah sakit dan fasilitas umum lainya. Diketahui Israel juga menargetkan kamp pengungsian dan rombongan evakuasi yang ingin meninggalkan Gaza.
Akibatnya, banyak masyarakat Gaza yang enggan meningalkan wilayah konflik dan memilih untuk tinggal lebih lama hingga situasi mereda.
Tetapi semenjak serangan pada 7 Oktober Israel memutus jalur air, internet, dan listrik, sehingga banyak masyarakat Gaza yang menetap mengalami dehidrasi dan malnutrisi karena stok makanan dan air kian menipis dari hari ke hari.
Tak hanya itu, akibat Israel menyerang fasilitas kesehatan, ketersediaan obat – obatan menjadi sangat terbatas. Sebanyak 22,219 korban luka kesulitan untuk mendapatkan fasilitas medis yang layak untuk sekedar bertahan hidup . Dikutip dari situs berita Al-Jazeera, 46 fasilitas kesehatan dalam kondisi rusak berat dan 25 ambulans hancur akibat serangan Israel.
Teman berbagi, untuk itu kami mengajak kalian untuk bersama – sama membantu saudara kita yang berada di Gaza, Palestina. Kami ingin menjadi jembatan antara kalian dan masyarakat Gaza untuk membantu mereka dalam bentuk bantuan kemanusiaan seperti:
- Bantuan makanan dan air bersih untuk minum.
- Bantuan medis seperti obat – obatan dan tenda darurat.
- Bantuan pakaian, selimut, dan kebutuhan pokok masyarakat Gaza.
Kami berharap dengan bantuan kalian, mereka bisa hidup lebih layak dan memberikan harapan bahwa masyarakat tidak sendiri menghadapi ujian yang terjadi di Palestina
BIM Peduli Palestina
terkumpul dari target Rp 100.000.000