
Tuhan Yesus Tolong Sun Dapat Terapi Kembali
terkumpul dari target Rp 90.000.000
Belum lahir sudah disiksa, lahir dalam keadaan lumpuh, lalu diterlantarkan begitu saja oleh orang tuanya. Hidup Sun cuma diisi sakit, keterbatasan, dan perjuangan. Tapi Puji Tuhan, masih ada satu orang yang tetap bertahan dan menyayanginya sepenuh hati: Oma Nyoh.
Nama lengkapnya Devid, tapi dipanggil Sun. Sejak dalam kandungan, hidupnya sudah berat. Orang tuanya mencoba menggugurkannya berulang kali. Perut ibunya diinjak-injak, bahkan diracuni, supaya Sun nggak lahir ke dunia. Tapi Puji Tuhan, atas berkatnya Sun tetap lahir, karena Tuhan masih punya rencana.
Di usia 1 tahun, Sun mulai menunjukkan keanehan. Tubuhnya nggak berkembang seperti anak lain. Tangan dan kakinya bengkok, tubuhnya kaku, dan sampai sekarang.. Di usia 23 tahun, Sun belum bisa duduk, berjalan, atau bicara.
Sun nggak tahu siapa ayah ibunya. Dia nggak tahu wajah mereka seperti apa. Sejak kecil sampai sekarang, dia cuma mengenal satu orang: Oma Nyoh, wanita paruh baya 64 tahun yang merawatnya dengan sepenuh hati, meskipun bukan keluarga kandung.
"Saya bukan siapa-siapa Sun, tak ada ikatan darah, saya kasihan… Orang tuanya tak mau merawat, karena itu sampai saat ini saya anggap dia seperti anak saya sendiri," kata Oma pelan.
Miris sekali, terakhir kali Sun dibawa berobat itu pas umur 2 tahun. Setelah itu, nggak pernah lagi. Artinya, udah 21 tahun Sun hidup tanpa pengobatan.
Oma Nyoh cuma kerja sebagai pemulung. Gak jarang cuma dapet 3 ribu rupiah sehari. Tapi dari uang segitu, Oma tetap berusaha memenuhi kebutuhan Sun, mulai dari makanan, popok, vitamin, dan lainnya.
“Saya pernah jual mobil dan barang-barang saya supaya Sun bisa terapi. Pernah juga mau diputus listrik, akhirnya saya jual kipas buat bayar. Sekarang nggak punya apa-apa lagi, tapi saya tetap percaya Tuhan Yesus pasti tolong,” cerita Oma.
Hidup mereka benar-benar pas-pasan. Kadang makan pun seadanya. Tapi yang paling Oma takuti bukan soal uang, tapi soal waktu.
“Saya suka nangis sendiri... Saya takut kalau saya meninggal, Sun nanti sama siapa? Siapa yang jaga dia?” ujar Oma sambil menangis.
Harapan Oma cuma satu… supaya Sun bisa sehat, bisa hidup mandiri dan hidup normal seperti anak lainnya.
#TemanKebaikan, mari jadi perpanjangan tangan kasih Tuhan. Bantu Oma Nyoh dan Sun bertahan. Bantu Sun agar bisa kembali menjalani terapi dan hidup lebih layak. Berikan setitik harapan untuk masa depan Sun.
Halo #TemanKebaikan !
Lihat dan rasakan kebaikan dari kamu yang #BeneranBerdampak untuk semua di link berikut ini ya:)
https://sajiwafoundation.org/publications/sajiwa-news
Mengapa Sajiwa Foundation?
1. Pendampingan yang dilakukan merupakan bentuk Integrasi Kebutuhan Material dan Non Material
2. Memiliki Objektif pendampingan SMART (Specific, Measurable, Achievable, Relevant, Time-Bound) yang disusun berdasarkan asesmen kebutuhan penerima manfaat.
3. Dijalankan dengan prinsip pertemanan yang menyenangkan.
4. Sajiwa Foundation terdaftar dan diawasi oleh Kemenkumham, Dinsos Kota Bandung dan Dinsos Jawa Barat.
5. Setiap bulan Sajiwa Foundation melaporkan Aktivitas Program dan Laporan Keuangan bulanan di laman website.
https://sajiwafoundation.org/
Jl. Atlas Raya No.21, Babakan Surabaya, Kec. Kiaracondong, Kota Bandung, Jawa Barat 40281
02220504715
Hubungi kami jika kamu ingin berkolaborasi lebih lanjut ke nomor resmi ini ya :)
085174166464

Tuhan Yesus Tolong Sun Dapat Terapi Kembali
terkumpul dari target Rp 90.000.000