Ditinggal Ibu, Zulfan Derita Lumpuh Otak
terkumpul dari target Rp 50.000.000
Zulfan menahan rindu pada ibunya yang telah meninggalkannya tanpa kabar selama 8 tahun. Anak kecil berusia 12 tahun ini mengalami kelumpuhan otak (epilepsi) sejak usianya 3 tahun.
Sampai detik ini, kaki dan tangan Zulfan kecil. Ia belum bisa bicara dan mendengar. Sekujur badannya seperti mati rasa. Kadang juga mengalami kejang sampai tak sadarkan diri. Zulfan hanya mampu berbaring di kasur, merangkak pun tak mampu.
“Sekitar 8 taunan Zulfan sakit, selama itu juga ibunya pergi. Ga tau gimana kabarnya karena ga pernah dateng. Setiap Zulfan kejang, badannya biru, matanya kosong, cuma ngeliat ke atas.” Ungkap nenek Zulfan.
Zulfan tak pernah berobat karena jarak ke rumah sakit sangat jauh dan tak ada biaya bahkan untuk transportasi.
Zulfan tinggal bersama ayah, nenek, dan kakek. Nenek dan kakeknya tidak bekerja karena usianya sudah renta, sedangkan ayahnya seorang marbot masjid yang penghasilannya pas-pasan.
Yuk temani perjuangan Zulfan untuk sembuh, klik DONASI SEKARANG.
Ditinggal Ibu, Zulfan Derita Lumpuh Otak
terkumpul dari target Rp 50.000.000