''Boro-boro buat bayar kontrakan, buat makan aja susah. Tiap hari udah kayak bulan Ramadhan, puasa terus"

Kesengsaraan Terus Pak Hendri Rasakan, di usianya yang terus menua. 8 tahun sudah ia menjalani hidup di pinggir jalan, sendirian. Kepanasan, kehujanan hanya di temani dengan kardus-kardus yang ia pungut.

Hidup Pak Hendri (55) nggak pernah gampang. Hujan, panas, suara bising kendaraan, dan rasa takut digusur, semua itu jadi teman tidurnya tiap malam. Kalau badannya sakit atau demam karena tidur di lantai keras, ia cuma bisa mengelus dada. Kadang dalam sehari, cuma ada satu pembeli, dan hasil dagangnya cuma cukup buat beli nasi bungkus.

Bertahan dari berjualan jepitan & aksesoris yang tak menghasilkan itu. Butuh berhari-hari untuk ia bisa mendapatkan 5.000 rupiah. Tak ada satupun keluarga yang bisa membantunya, hidup sendirian tak pernah ada satupun keluarga yang peduli

Sekarang, Pak Hendri cuma pengen satu, bisa punya tempat tinggal yang layak dan bisa jualan dengan dagangan yang lebih baik, agar ia gak harus terus kelaparan. Ia nggak minta banyak. Cuma pengen hidup dengan sedikit lebih tenang, tanpa harus takut hujan tiap malam, atau dagangan nggak laku.

Sobat Aksi, jangan sampai Pak Hendri terus sengsara sendirian dipinggir jalan menahan penderitaanya. Kita bantu Pak Hendri hidup lebih layak yuk. Melalui

1. Klik tombol “DONASI SEKARANG”;

2. Masukkan nominal donasi;

3. Pilih metode pembayaran GoPay atau transfer Bank (transfer bank BNI, Mandiri, BCA, BRI, BNI Syariah, atau kartu kredit) dan transfer ke no. rekening yang tertera;

4. Dapatkan laporan melalui email.