Sharing Happiness
  • Donasi
  • Zakat
    • Zakat Penghasilan
    • Zakat Perdagangan
    • Zakat Emas
    • Zakat Simpanan
  • Infaq
  • Wakaf
Masuk atau Daftar
Pemberitahuan
  • Lihat semua
  • Lihat Semuanya
  • Lihat semua
Home
Donasi
Zakat
Infaq
Wakaf
Masuk
Pusat Bantuan
Tentang Kami
14 Tahun Nada Terbaring ! Penjaja Keripik Terus Berjuan - 18143

14 Tahun Nada Terbaring ! Penjaja Keripik Terus Berjuan

Rp 21.566.568
terkumpul dari target Rp 50.000.000
43% tercapai
Amal Baik Insani
CAMPAIGN TELAH BERAKHIR
Bantu sebarkan via :
SHARES
  • Detail
  • Info Terbaru
  • Donatur 616
  • Fundraiser

Ibu Erni Berjuang Sendirian: Mimpi dan Harapan di Balik Keripik yang Dijual Malam Hari

Waktu menunjukkan pukul 21.00 WIB saat kami tengah menuju ke salah satu mini market. Terlihat di depan mini market itu ada seorang ibu yang tengah membawa kedua anaknya sambil berjualan.

Ia menggendong salah satu anaknya yang tampak seperti sedang sakit. Kami segera menghampiri ibu itu seraya bertanya padanya, ternyata sampai malam itu barang jualannya yang berupa keripik belum terjual habis hingga terpaksa ia berjualan sampai malam seperti itu.

Ibu Erni (40) berkata dengan lirih, "Besok hari terakhir saya harus bayar kontrakan. Karena jika saya besok tidak bayar, saya harus keluar dari kontrakan. Jadi saya terpaksa berjualan sampai malam"

Sungguh sangat memilukan saat kami juga akhirnya mengetahui jika Nada (13) anak yang ia gendong mengidap kelumpuhan otak.

Nada yang telah berusia remaja tak bisa bermain ataupun beraktivitas seperti anak-anak lain seusianya. Ia hanya bisa terbaring setiap hari ataupun berada dipangkuan sang Ibu seperti saat ini.

Kondisi Nada yang tampak kurus terlihat sangat menyedihkan. Bukannya ibu Erni tak ingin melihat anaknya memiliki berat yang ideal, namun kondisi perekonomiannya yang sulit membuat ia tak bisa memenuhi kebutuhan gizi anaknya tersebut dengan layak. Bahkan terkadang ia harus menahan lapar demi melihat anak-anaknya bisa makan atau demi menabung untuk membayar kontrakan.

Belasan tahun Bu Erni merawat dan menjaga Nada, dengan harapan suatu hari Nada bisa sembuh dan menjalani kehidupan normal seperti teman sebayanya. Mimpi yang Bu Erni pupuk setiap hari, namun setiap hari pula mimpi itu seakan terus memudar.

"Mungkin kalau di bawa ke rumah sakit besar dan di obati rutin Nada bisa sembuh ya pa? Tapi jangankan untuk bawa Nada berobat, buat bayar kontrakan saja kami sering Nunggak" Ungkap bu Erni tertunduk.

Ibu Erni sudah mulai menyiapkan dagangan yang ia buat sendiri sejak pukul dua dini hari. Modal yang ia dapatkan berupa barang merupakan pinjaman dari sang Bandar pisang majikanya.

Ia harus mengolah sendiri jualannya dari bahan yang ia dapatkan. Biasanya ibu Erni akan segera berjualan setelah mengurusi kebutuhan anak-anaknya dan juga membereskan tempat tinggalnya. Ia juga terpaksa membawa kedua anaknya berjualan karena khawatir jika di tinggal di rumah.

Suaminya bekerja serabutan di luar kota hingga terkadang ia jarang bisa mengirim uang untuk kebutuhan ibu Erni karena penghasilannya yang tidak pasti. Karena itulah Bu Erni berusaha mencari penghasilan dengan menjajakan keripik buah tanganya.

Bu Erni berharap ia tak lagi harus bekerja dengan membawa Nada berkeliling. Serta bisa membawa Nada untuk berobat ke Rumah sakit Besar

"Kalau ada Rezeki, saya pengenya punya warung kecil-kecilan. Kasihan anak-anak harus kepanasan kadang keujanan saya bawa keliling jualan" Ungkap Bu Erni dengan tatapan menerawang.

Insani Baik, jangan biarkan Bu Erni berjuang seorang diri, mari kita bersamai perjuangannya agar dapat membawa Nada berobat dan memiliki Warung impiannya.

 

Disclaimer: Donasi yang terkumpul akan digunakan untuk pengobatan Nada serta menghadirkan tempat tinggal dan modal usaha bagi Bu Erni. Sebagian donasi juga akan digunakan untuk keberlangsungan program sosial kemanusiaan serta para penerima manfaat lain di bawah naungan dan pendampingan Amal Baik Insani

Disclaimer : SharingHappiness.org tidak mewakili dan tidak bertanggung jawab atas segala bentuk informasi pada halaman campaign ini, karena informasi di atas sepenuhnya milik campaigner (penggalang dana).
Campaign ini belum memiliki info terbaru
  • donatur-image

Galang Dana sebagai Fundraiser

Jadi Fundraiser

14 Tahun Nada Terbaring ! Penjaja Keripik Terus Berjuan

Kp.gantungan, Desa.jayamekar, Kec.padalarang
Amal Baik Insani
Rp 21.566.568
terkumpul dari target Rp 50.000.000
43% tercapai
Bantu sebarkan via :
SHARES
Campaign ini mencurigakan? Laporkan
Mau galang dana online seperti ini? Gratis!
Embed Code
<iframe src="https://be.sharinghappiness.org/embed/bantupenjajakeripik" frameborder="0" width="100%" height="300"> </iframe>

Selamat campaignmu sudah live dan siap menerima donasi

Ajak teman dan keluarga untuk berdonasi dengan membagikan link dibawah ini

Copy

atau share via

facebook whatsapp

SharingHappiness.org

  • Syarat & Ketentuan
  • Tentang Kami
  • Kebijakan Privasi
  • Tim Kami

Donasi

  • Cara Donasi
  • FAQ

Program

  • Galang Dana
  • Campaign
  • Zakat

Yayasan Berbagi Bahagia

Jl. Jati Indah V No. 5 RT 10 RW 11
Kel. Gumuruh, Kec. Batununggal,
Kota Bandung, Jawa Barat 40275

SH Logo
© 2015-2025, Sharing Happiness All Reserved