Pak Ucu adalah sosok yang gigih dan penuh semangat meskipun menghadapi keterbatasan fisik. Sejak kecil, Pak Ucu harus mengandalkan tongkat sederhana karena kakinya yang tidak sempurna. Namun, semangatnya untuk bekerja dan mencari nafkah tidak pernah pudar.

Pak Ucu adalah tulang punggung keluarganya. Ia memiliki seorang istri yang setia serta 2 orang anak yang penuh keceriaan. Meskipun hidup sederhana, Pak Ucu selalu berusaha keras untuk menghidupi mereka berdua. Ia bekerja sebagai buruh harian lepas seperti buruh tani, kuli bangunan dan benerin motor jika ada yg nyuruh dengan bayaran yang tidak menentu.

Setiap hari, Pak Ucu harus berjuang melewati jalan setapak yang berbatu dan tanah untuk sampai ke tempat kerjanya dengan tongkat kayu, sebab tidak ada transportasi umum yang bisa beliau gunakan dengan mudah.

Namun, dalam hati Pak Ucu, selalu ada satu harapan yang ia pendam. Ia bermimpi memiliki alat bantu tongkat yang lebih baik dan kendaraan khusus yang bisa membantunya bekerja lebih cepat. 

“Harapannya sih punya tongkat yang bagus gitu biar jalannya lebih cepat, sama kendaraan khusus biar bisa kerja lebih cepet juga.”

Pak Ucu ini adalah cerminan dari kegigihan dan semangat yang luar biasa. Meskipun hidup dengan keterbatasan fisik, ia tidak pernah menyerah untuk mencari cara agar bisa lebih produktif dan mandiri. Ia adalah contoh nyata bahwa dengan dukungan dan bantuan yang tepat, mimpi sederhana dapat menjadi kenyataan, dan hidupnya akan semakin berarti bagi mereka yang ia cintai.