"Ayo Opik kita berjuang bareng-bareng ya nak, kamu udah kuat menahan rasa sakit ini” - Ungkap Dewi dengan kesedihan nya

Hal yang harus kita syukuri, karena masih diberi kesehatan pada keluarga yang kita sayangi, meskipun harus rela banting tulang karna demi kesehatan anak tercinta Tetapi Ibu Dewi dan Pak Oleh masih diberikan kesabaran dan rasa taat nya  kepada Allah SWT.

Pak Oleh (45 tahun), seorang ayah muda yang rela berjuang demi kesembuhan anaknya tercinta. Taufik Nurrohim (15 Tahun) yang harus rela menahan rasa sakit, yang divonis oleh dokter mengidap Menginitis.

Yang menjadi kedua orangtua nya sangat terpukul dan seketika kaget melihat Taufik langsung ngedrop secara tiba-tiba. Taufik yang dikenal memiliki karakter yang sangat pendiam kini harus terbaring lemah tak berdaya di atas kasur.

"Kalo harus jujur saya dan ayah nya sangat terpukul dan tidak tega harus melihat Opik terbaring lemah diatas kasur dan harus menahan rasa sakit yang luar biasa"  ~ ungkap Ibu dewi dengan penuh kesedihan

Ibu Dewi sekarang tinggal bersama sang suami dan ketiga anak nya, mereka mengontrak dengan harga sewa 700ribu perbulan, ditambah dengan harus memikirkan bagaimana agar bisa membiayai berobat Taufik yang tidak semua nya di cover oleh BPJS.
. 
Namun pemasukan dan pengeluaran yang tidak seimbang, karena Pak Oleh bekerja sebagai tukang bangunan yang penghasilan nya hanya cukup untuk kebutuhan sehari-hari yaitu bersih nya sekitar 70ribu, Ibu Dewi yang hanya menjadi ibu rumah tangga dan tidak bisa membantu suami nya untuk mencari nafkah karena harus merawat anak yang masih kecil.

"Melihat dengan sekarang sangat tidak seimbang pak karena penghasilan pun hanya dari buruh tukang bangunan yang hanya cukup untuk makan sehari-hari, dan itu pun kadang ada kerjaan, kadang tidak ada kerjaan" Ungkap Pak Oleh

Yang menjadi semangat Ibu Dewi dan Pak Oleh yaitu karena sering melihat Taufik yang respon nya seolah-olah dia tegar dan yakin bahwa dia bakalan sembuh dari penyakit nya itu .

Meskipun harus banting tulang demi kesembuhan Taufik dan harus  berjuang untuk mencari nafkah, Tetapi Pak Oleh dan Bu Dewi tidak pernah menyerah,  juga tidak mengurangi rasa taat kepada Allah SWT.

Harapan dari Pak Oleh dan Bu Dewi ingin melihat Taufik sembuh kembali dan ingin mempunyai modal usaha agar bisa membuka warung seblak.

Maukah Sahabat Semua menjadi bagian dari perjuangan Pak Oleh dan Bu Dewi demi kesembuhan Taufik? Untuk mewujudkan harapan dan impian mereka ?

Disclaimer : Donasi yang terkumpul akan digunakan untuk Pak Oleh dan  Memenuhi Segala Keperluan lainnya. Juga akan digunakan untuk penerima manfaat lainnya yang membutuhkan di bawah naungan Global Sedekah Movement.