Keliling Jual Tahu Untuk Bertahan Hidup, Bantu Nek Gawariah Hidup Layak

“Tahuu, tahuuu …..” Ucap Nek Gawariah saat berkeliling menjajakan jualannya. Nek Gawariah adalah seorang lansia dhuafa penjual tahu isi keliling yang hidup sebatang kara di sebuah pelosok desa di kabupaten Bima. Tak ada yang mengurus Nek Gawariah, Ia jauh dari kerabat, anak dan juga saudara. Gubuk yang sudah lapuk dan reot menjadi tempat membuat tahu isi dan juga sebagai tempat berteduh nek Gawariah. 

Keseharian Nek Gawariah membuat tahu isi untuk dijual ke kampung-kampung. Ia akan berjalan sejak pagi dari rumah ke rumah untuk menawarkan jualannya. Pendapatan Nek Gawariah memang tak seberapa, jika berhasil terjual semua hanya mendapat untung 15 ribu sehari, namun nyatanya sulit sekali.

Jika Dagangannya tidak laku, biasanya ia membagikannya ke warga sekitar yang sekiranya agar tidak rusak dan basi. Tubuh nek Gawariah sudah sangat renta, Ia kadang tak sanggup berjalan terlalu jauh. 

Karena tubuhnya yang mulai membungkuk dan kaki yang sudah sering sakit karena terlalu lama berjalan membawa barang dagangan. seringkali juga ya beristirahat dibawah pohon sekedar untuk memijit-mijit kakinya yang lelah berjalan. Karena aktifitas yang ia kerjakan setiap hari, membuatnya kadang sakit dan tak sanggup pergi berjualan tahu. Seingga ia kadang seharian tak makan karena tidak ada pendapatan. 

Orangbaik, Nek Gawariah berharap bisa hidup layak di masa tuanya. Bisa makan rutin setiap hari dengan hasil jualan tahu adalah harapan yang setiap hari Nek Gawariah langitkan. Ia juga ingin tempat tinggalnya tidak bocor saat terkena air hujan dan tidak kepanasan ketika masak untuk berjualan.

Orangbaik, mari bahagiakan Nek Gawariah di masa tuanya dengan mengirimkan doa dan juga donasi terbaik dengan cara:

1. Klik Tombok “Donasi”
2. Masukkan nominal Donasi
3. Pilih mentode pembayaran (Transfer BRI/BSI/Bank Mandiri)
4. Selesaikan dengan lanjutkan pembayaran
5. Dapatkan update dan laporan program melalui email/whatsapp yang sahabat ABADI cantumkan.