Naeema Berjuang Sembuh Dari Leukemia Tanpa Ayah
terkumpul dari target Rp 50.000.000
“Aku ingin sembuh dari kanker darah. Aku ngga mau kemo terus dan ngga mau di suntik-suntik lagi… aku juga sedih melihat ibuku harus berjuang keras sendirian mencari biaya untuk memenuhi kebutuhanku dan biaya berobatku karena ayahku sudah meninggalkan kami ”
Naeema Salsabila (7 tahun) harus terus berjuang sembuh dari ganasnya Kanker darah (Leukemia) AML.
*****
Di usianya yang masuk 7 tahun ini, Naeema seharusnya sudah bisa masuk sekolah. Namun Naeema saat ini belum bisa sekolah karena masih harus fokus dengan pengobatannya dan kondisi Naeema saat ini pun mengharuskan Naeema untuk tidak kelelahan.
Berawal saat usia Naeema 6 tahun. Saat itu Naeema mengalami demam tinggi selama 2 minggu dan sering mengeluh nyeri kaki dan timbul lebam-lebam dibagian tubuhnya. Lalu orang tuanya membawa Naeema ke klinik terdekat dan hanya dinyatakan radang.
Beberapa hari tidak kunjung sembuh, namun Naeema mengalami pendarahan dibagian gusi. Ibu Naeema berjuang membawa putri bungsunya ke beberapa Rumah Sakit hingga hampir 8 Rumah Sakit menolak Naeema arena kondisi covid yang sedang melonjak. Akhirnya Naeema dibawa ke RSCM lalu menjalani berbagai pemeriksaan dan hasilnya Naeema menderita Kanker darah akut.
“Sakit sekali hati saya mendengar bahwa putri bungsu saya menderita penyakit ganas itu. Saya tau bahwa pengobatan anak saya akan sangat panjang dan anak saya sudah pasti harus menjalani kemoterapi dan sudah pasti membutuhkan banyak sekali biaya. Saya bingung harus mencari biaya kemana sementara saat ini saya berjuang mencari nafkah sendiri untuk menghidupi 4 anak saya karena suami telah meninggalkan kami semua”
Naeema terus mejalani kemoterapi. Bahkan saat ini Naeema telah kehilangan rambutnya karena terus menerus rontok. Setiap setelah menjalani kemoterapi, Naeema juga selalu mengalami demam, kadang juga trombosit atau leukositnya rendah hingga mengharuskan Naeema menjalani transfuse.
“Momen terberat dalam hidup saya adalah disaat Naeema dinyatakan mengidap kanker ganas dan saat Naeema terinfeksi berat pasca kemoterapi hingga harus dilarikan ke ruang PICU. Rasanya hidup saya hancur menyaksikan putri bungsu saya harus dipasang banyak alat bahkan Ventilator pun terpasang untuk membantu Naeema untuk bernafas”
Dengan pekerjaan ibu Naeema yang hanya sebagai terapis message dengan penghasilan yang tidak menentu, ditambah lagi kini ibu Naeema berperan sebagai orangtua tunggal yang harus menghidupi 4 anaknya dan harus memenuhi kebutuhan Naeema yang memakan banyak biaya tentunya penghasilan ibu Naeema sangatlah tidak cukup
Untuk itu ibu Naeema sangat berharap akan banyak orang dermawan yang bisa membantu Naeema melalui campaign ini. Walau saat ini sudah ada BPJS, namun masih banyak kebutuhan yang tidak ditanggung BPJS seperti obat tidak dicover BPJS, kebutuhan susu khusus dan pampers, kebutuhan alat kesehatan dan kebutuhan lainnya. Mari Bersama-sama ulurkan tangan untuk membantu Naeema dan ibunya yang berperan sebagai orang tua tunggal dan harus menghidupi 4 anaknya dengan cara Klik DONASI SEKARANG
Naeema Berjuang Sembuh Dari Leukemia Tanpa Ayah
terkumpul dari target Rp 50.000.000