Rumah Layak Untuk Marbot Masjid Yang Sakit Kaki
terkumpul dari target Rp 50.000.000
Puluhan tahun hidup seorang diri, tanpa keluarga, sakit, dan tinggal di rumah hampir roboh.
Miris melihat kondisi Pak Hasyim (48th) saat ini. Beliau sudah tak memiliki orang tua dan tak memiliki saudara. Sudah lama sekali tinggal seorang diri.
Rumah yang sudah 10 tahun lebih ditinggalinya pun jauh dari kata layak.
Genteng dan kayu penyangga atapnya sudah mulai keropos, dindingnya berbilik bambu, lantainya masih tanah, saat hujan deras rumahnya bocor dimana-mana. Peralatan di rumahnya pun terbilang amat sederhana bahkan sudah banyak yang tak layak pakai.
Untuk memenuhi kebutuhan sehari-hari, Pak Hasyim bekerja sebagai marbot di masjid dekat rumahnya dan tukang cukur panggilan, itupun jarang ia dapatkan.
“Sekarang kerja mah apa aja pak, yang penting halal, gak minta-minta dan gak nyolong”, tutur Pak Hasyim.
Selain rumahnya yang sewaktu-waktu bisa roboh, Pak Hasyim pun tengah menahan sakit di kaki kanannya. Awalnya, 12 tahun lalu Pak Hasyim pernah bekerja di pabrik rotan dan terjadi insiden yang membuat kaki kanannya sakit berkelanjutan.
Tak ada biaya, Pak Hasyim pun hanya mengobati kakinya dengan diurut. Namun sakitnya tak kunjung reda hingga terus membengkak sampai sekarang. Pak Hasyim pun mendapat rujukan untuk keringanan biaya. Dokter menyarankan agar kakinya diamputasi karena sudah semakin parah dan khawatir menyebar lebih lebar lagi.
Pak Hasyim tak berani menikah karena minder dengan kondisinya sekarang. Untuk melepas penat dan rasa sepi, Pak Hasyim lebih memilih berlama-lama di masjid karena dapat berbincang dengan warga sekitar atau mengikuti beberapa kegiatan di masjid tersebut.
#TemanAksiBaik , Pak Hasyim membutuhkan bantuan kita. Tak mungkin semuanya ia lakukan seorang diri, terlebih kondisi ekonomi Pak Hasyim bahkan tak mampu membawa dirinya mengobati luka kakinya. Kini saatnya kita bergerak bersama bantu sekitar kita! Klik DONASI SEKARANG
Rumah Layak Untuk Marbot Masjid Yang Sakit Kaki
terkumpul dari target Rp 50.000.000