Bantu Mak Tarkem Lansia Sebatang Kara
terkumpul dari target Rp 85.500.000
Nenek Sebatang Kara Bertahan Hidup Hanya Makan dengan Garam
Beliau adalah Mak Tarkem, di usianya yang kini menginjak 68 tahun, beliau masih harus berjuang bertahan hidup seorang diri. Suka dan duka dalam menjalani hidupnya ia rasakan sendiri.
Mak Tarkem tinggal sebatang kara di rumahnya di Kp. Batu Jaya, Cikeusik Pandeglang.
Setiap hari Mak Tarkem berkeliling ke sawah milik tetangga untuk memulung bekas-bekas padi sisa panen di sawah yang nantinya akan diolah menjadi nasi untuk dimakan pada hari itu.
Kadang, Mak dapat butiran padi itu setengah kilo cukup untuk makan di hari itu. Namun seringkali Mak tak bisa makan karena tak dapat padi sama sekali.
Miris, Mak Tarkem terkadang sampai tertidur di pinggir sawah sambil meringkuk memegang lututnya.
"Dapat setengah kilo juga udah bersyukur, yang penting bisa makan, dengan garam juga udah nikmat. Kalau ada lebih ya Alhamdulillah bisa beli kerupuknya." ucap Mak Tarkem tersenyum simpul.
SahabatKU, begitu banyak lansia seperti Mak Tarkem yang saat ini sedang berjuang untuk bertahan hidup.
Maukah kita menemani perjuangan Mak Tarkem dengan menyisihkan sedikit rezeki yang kita miliki saat ini?
Mari ikut gerakan kebaikan bersama lansia dhuafa dengan klik DONASI SEKARANG dan berikan donasi terbaikmu.
***
Disclaimer:
- Donasi yang terkumpul akan digunakan untuk membantu kebutuhan Mak Tarkem.
- Selain itu juga untuk membantu Mak Tarkem memiliki usaha agar berdaya dan dapat sedikit membantu miliki penghasilan.
- Dana juga akan digunakan untuk para penerima manfaat lainnya di bawah naungan Yayasan Sinergi Kebaikan Ummat
Bantu Mak Tarkem Lansia Sebatang Kara
terkumpul dari target Rp 85.500.000