Herdian (19) didiagnosa menderita Cerebral Palsy sejak usianya 9 tahun. Menurut dokter, Herdian memiliki tipe kejang continue dan harus minum obat seumur hidupnya agar kejangnya tidak kambuhan. Herdian sering merasa kesakitan, tapi ia tidak bisa berekspresi, hanya bisa meringis dengan isyarat.

Puncak sakit Herdian terjadi pada tahun 2021. Saat itu Herdian mengalami kejang hebat yang membuatnya patah tulang. Setelah dioperasi, Herdian masih sering kejang sampai pen penyambung tulangnya bergeser dan merober daging pahanya.

Herdian tinggal bersama kedua orang tuanya di sebuah rumah kecil. Ayahnya seorang tukang bangunan dan ibunya penjual kerupuk. Penghasilan mereka sangat tak tentu, bahkan seringnya hanya cukup untuk makan saja, padahal Herdian butuh banyak pengobatan dan perawatan.

10 tahun berlalu, jangan biarkan Herdian menderita seumur hidupnya. Yuk temani perjuangan Herdian untuk sembuh!