Belasan Tahun Ibu Rawat Gadis Hidrosefalus
terkumpul dari target Rp 100.000.000
Halimatul Sa’diah (19) yang memiliki nama panggilan Halimah, saat ini telah memasuki usia dewasa. Sayangnya penyakit Hydrocephalus yang ia derita sejak lahir membuatnya tak mampu melakukan hal yang sama seperti gadis-gadis lain seusianya.
Sejak lahir ia hanya bisa berbaring dan bersandar pada kasih sayang sang ibu Poppy Rustini (42). Ia hanya mampu mendengar dan menatap dunia di sekitar sang ibu, tanpa mengetahui apa yang sebenarnya terjadi.
Sehari-hari ibu Poppy bekerja sebagai buruh harian lepas, semua itu terpaksa ia lakukan karena ia tidak bisa meninggalkan anaknya terlalu jauh. Karena itulah ia memutuskan untuk menjadi seorang buruh kemas mainan milik tetangganya. Upah yang ia dapat pun hanya 20sampai 30 ribu rupiah setiap ada pesanan.
Bukannya tak pernah mencoba untuk menyembuhkan anaknya, sudah beberapa kali ia berusaha untuk membawa anaknya berobat. Ia juga mencari pertolongan alternatif lain, namun sayang semua usahanya tak membuahkan hasil.
Sehingga salah seorang dokter menyarankan untuk fokus perawatannya saja. Karena kondisi Halimah saat ini sangat kecil kemungkinan untuk bisa sembuh. Inilah kenyataan pahit yang harus diterima ibunya. Kendati demikian ia tetap berusaha tegar menerima keadaan anaknya.
Perhatian dan kasih sayang penuh ia berikan untuk sang anak. Tapi seiring berjalannya waktu, kebutuhan Halimatul juga semakin meningkat. Belum lagi dengan keadaan ekonomi yang kian sulit membuat sang ibu mulai kesulitan untuk memberikan yang terbaik bagi kesehatan sang anak.
Ia harus segera mencari sumber penghasilan lain agar ia dan sang anak bisa bertahan hidup. Ia sangat berharap memiliki usaha sendiri agar ia bisa mendapatkan penghasilan yang layak untuk memenuhi kebutuhan sang anak.
Karena ia sadar untuk bekerja di tempat lain tentu tidak mungkin, karena ia tidak bisa menjaga anaknya. Ia juga tak mungkin menitipkan anaknya pada orang lain. Kasih sayang yang tulus pada anaknya ini membuatnya rela melakukan segala hal yang ia bisa selama bukan hal yang bertentangan dengan kepercayaannya.
Insan Baik, Maukah kita menemani perjuangan seorang ibu demi anaknya? Uluran tangan kita sangatlah dinanti oleh ibu Poppy saat ini. Ia membutuhkan modal usaha agar ia bisa tetap mendampingi anaknya hingga akhir hayat. Insan Baik, mari buka mata dan hati kita untuk membantu perjuangan ibu Poppy.
Disclaimer: Donasi yang terkumpul akan digunakan untuk kebutuhan sehari-hari ibu Poppy dan Halimah, serta untuk modal usaha. Sebagian dari hasil donasi juga akan digunakan untuk membantu saudara saudara lain yang memiliki kondisi yang sama dibawah naungan Yayasan Amal Baik Insani. Semoga hal ini dapat memberikan manfaat bagi kita semua untuk saat ini dan nanti.
Belasan Tahun Ibu Rawat Gadis Hidrosefalus
terkumpul dari target Rp 100.000.000