Lahir dalam kondisi lumpuh, Pak Dian Kusmana (40) sulit bergerak. Sudah lama sekali Pak Dian ditinggal pergi ayahnya dan kini hanya tinggal bersama ibunya, Mak Eti (62).

Tak banyak aktifitas yang bisa dilakukan Pak Dian. Akhirnya, Mak Eti yang menjadi tulang punggung keluarga dengan bekerja mencari rumput dan kayu bayar. Meski penghasilannya hanya Rp30.000 per hari, Mak tak patah semangat demi memenuhi kebutuhan anaknya.

Namun sudah 1 tahun ini Mak Eti jarang bekerja karena sudah sering sakit-sakitan. Terkadang Mak memaksakan diri bekerja meski sedang sakit, karena jika tidak bekerja, Mak dan Pak Dian sulit makan.

Tak terbayang bagaimana sulitnya kehidupan Mak Eti dan Pak Dian dengan kondisi yang serba terbatas. Mereka membutuhkan bantuan kita. Yuk temani perjuangan mereka untuk bangkit!

Disclaimer: Donasi yang terkumpul akan digunakan untuk biaya kesehatan, modal usaha, dan kebutuhan lainnya. Selain itu juga untuk membantu penerima manfaat lainnya yang berada di bawah naungan Yayasan Sinergi Kebaikan Ummat.