Kondisi Azizah saat ini

Sempat mendapat tindakan operasi pengangkatan sel kangker di kepala namun terhenti karena pendarahan sehingga tak semua sel diangkat, dan sel terus bertumbuh mendorong mata dik Azizah yang lain membuat kedua mata dik Azizah menonjol terancam buta total.

Berawal pegal berujung amputasi! ayah Henda dan ibu Rasniti tidak nyangka kalau itu adalah cikal bakal ancaman bagi sang buah hati, dek Zizah (Siti Nurazizah, 7 tahun) kini hidup dengan sebelah kakinya karena kangker tulang dan kini kangker tersebut menjalar menyerang mata yang kini mulai membesar. 

Awalnya dek Zizah hanya mengeluh pegal di kakinya setiap pulang sekolah, dianggap biasa karena memang jarak yang jauh keluhan tersebut terabaikan, seiring keluhan yang semakin sering muncul kekhawatiran namun ayah Henda hanya mampu membawa dek Zizah ke tukang pijat “kalo diperiksa dokter biayanya besar, belum ongkosnya, upah tebang kayu cuma cukup untuk makan sehari-hari itu juga nggak selalu ada kerjaan.”

Foto masa kecil Azizah

Pil pahit pun harus ditelan ketika sakit tak kunjung hilang dan pemeriksaan medis dilakukan, dek Azizah divonis kangker tulang “ini mah sudah lama, mungkin sudah 1 tahun” terang dokter setelah pemeriksaan dan mengharuskan kaki dek Zizah diamputasi karena sudah tak tertolong. Naas selang beberapa pekan saja mata dek Zizah membesar menandakan kangker sudah menjalar hendak mengambil mata gadis kecil ini.

Dek Zizah sudah kehilangan masa kecilnya bermain dan berlari kini terancam kehilangan sebelah matanya. Do’a terus dilangitkan rangkaian pemeriksaan dan tindakan medis terus dilakukan untuk kesembuhan dek Zizah dari kanker.

Dek Zizah anak yang kuat, hampir tak terlihat kesuraman diwajahnya karena kehilangan sebelah kakinya ataupun karena sedang menderita sakit dimatanya, dek Zizah anak yang ceria bahkan masih dapat menghibur sang adik yang kini berusia 2 tahun jika sedang rewel.