Kepala Penuh Cairan, 15 Tahun Hanya Bisa Terbaring
terkumpul dari target Rp 100.000.000
M. Afandi lahir di Bojonegoro pada tanggal 30 April 2005. Afandi merupakan anak terakhir dari pasangan Bapak Sardi dan Ibu Kasri.
Saat Affandi dilahirkan pada 15 tahun lalu, terdapat benjolan di kepala. Namun karena tidak ada uang untuk membawanya ke rumah sakit, akhirnya keluarga memilih untuk mencari pengobatan alternatif dengan mengkonsumsi minuman tradisional. Harapan mereka tentu putranya dapat sembuh dari kelainannya sejak lahir. Saat ini Afandi sudah berusia 15 tahun. Ia hanya bisa terbaring di ranjang, jangankan untuk mengangkat kepala, untuk bicara saja tidak bisa.
Mengetahui anaknya memiliki kelainan, bapaknya izin merantau untuk mencari biaya pengobatan tetapi hingga kini tidak pernah pulang. Himpitan ekonomi mengakibatkan kakak pertamanya (Zainal Abidin) hanya mampu sekolah hingga tamat SD. Setelah itu memilih merantau di luar pulau menjadi agen penjual minyak tanah dan jarang pulang. Sedangkan kakak Perempuannya (Lina Anjarsari) hanya mampu melanjutkan hingga tingkat SMP.
Ibuknya, Ibu Kasri, setiap hari mengayuh sepedah pancal untuk berjualan sayur mayur. Sehari hanya mampu mengumpulkan uang 25-30rb. Hanya cukup memenuhi kebutuhan makan dengan lauk seadanya dan pampers Afandi. Mereka hidup dengan keterbatasan ekonomi.
#TemanBerbagi, mari bantu meringankan beban ibu Kasri dan keluarga. Selain untuk biaya pengobatan Afandi, nantinya dana yang terkumpul akan digunakan sebagai modal usaha sayur mayur ibu Kasri agar bisa terus menghidupi anak-anaknya. Klik DONASI SEKARANG dan jangan lupa sebarkan kisah ini.
Kepala Penuh Cairan, 15 Tahun Hanya Bisa Terbaring
terkumpul dari target Rp 100.000.000