Beliau adalah Abah Udip, usianya kini 70 tahun sehari-hari mencari nafkah dengan menawarkan jasa ukur berat badan dan cek tensi tekanan darah dengan alat timbangan dan cek tensi yang sudah lusuh yang ia miliki.

Abah Udip ini mulai menawarkan jasanya dari jam 5 pagi sampai jam 3 sore. Dulu tahun 2000an jasa seperti ini mungkin paling banyak dicari karena keterbatasan alat yang dimiliki masyarakat.

Namun sekarang tahun 2024, kini alat timbangan dan tensi sudah banyak yang jual di marketplace online maupun offline dengan harga yang relatif terjangkau.

Sehingga jasa seperti ini sudah jarang diminati atau dibutuhkan. Namun hanya ini yang bisa dilakukan oleh Abah Udip, ia tidak mungkin dan tidak mau bila harus mencari uang dengan meminta-minta.

Ketika ditanya apakah ada yang menggunakan jasanya ?

Abah Udip bilang, tentu saja ada jika ada penjual pasti ada pembeli. Dan peminat atau pengguna jasa ini juga ada, dengan percaya diri ia ungkapkan.

Ternyata betul, abah bisa membawa uang 20-40rb sehari, ya walaupun seringkali hanya membawa beberapa ribu saja atau bahkan tidak sama sekali.

Namanya juga jualan kadang sepi kadang rame tutur abah.

Abah ini tidak mampu bekerja berat karena usianya dan tubuhnya juga sudah sangat tua belum lagi penyakit GERD yang ia miliki sering kali kambuh.

“Abah bisa makan sehari sekali dengan nasi dan lauk hangat pun sudah sangat bersyukur”, ucap Abah.

 

Sedihnya akhir-akhir ini Abah sedang kesulitan membayar kontrakan rumahnya walaupun hanya 300 ribu perbulan tapi sangat sulit untuk membayarnya dan abah terancam diusir bila tak mampu bayar kontrakan.

Harapan Abah adalah bisa membayar kontrakan dan membeli peralatan timbang dan tensi yang baru juga booth jualan yang lebih layak lagi karena abah hanya berjualan dengan terpal bekas. Tanpa payung untuk menahan panas dan hujan.

Teman berbagi, maukan membantu Abah Udip meringankan bebannya ? Mewujudkan mimpi sederhananya ? Bantuan mu akan sangat berharga untuk Abah Udip.

 

Disclaimer : Dana yang terkumpul akan digunakan untuk memenuhi kebutuhan Abah Udip dan untuk modal usaha juga untuk mendukung penerima manfaat lainnya dibawah naungan Yayasan Lentera Pijar Kebaikan