
Perjuangan Abah Ojek Pengidap Tumor Di Wajah
terkumpul dari target Rp 100.000.000
Ini adalah Abah Oyon(61) beliau berprofesi sebagai tukang ojek pangkalan.
Namun tidak seperti abang-abang tukang ojeg lainnya, ada benjolan besar dileher Abah Oyon. Benjolan itu sudah hampir setengah dari muka Abah Oyon itu sendiri.
Entah jijik, entah khawatir, entah takut menularkan, seringkali penumpang memandang sebelah mata dan tidak mau memakai jasa ojek nya abah Oyon ini..
Padahal ini adalah tumor yang tidak menular namun orang-orang mungkin merasa risih karena tumor yang Abah Oyon derita.
Padahal Abah hanya ingin mencari nafkah yang halal.
Tak jarang abah pun menjadi minder dan tidak percaya diri karena pandangan orang-orang terhadap abah, jika bisa ditutupi ingin abah tutupi namun benjolan tersebut terlalu besar untuk hanya dituttup dengan kain.
Namun begitu abah tetap harus bekerja karena ia harus mencari uang untuk makan.
Pengasilannya tidak banyak, hanya 30rb sehari. Padahal sudah bekerja dari subuh sampe malam hari.
Tak jarang abahpun kecapean dan merasakan sakit yang luar biasa. Namun ia tetap berjuang dalam kesakitannya.
Abah Tak bisa berobat karena tak memiliki cukup uang, penghasilan ngojek pun sering kali tak cukup untuk makan.
Jika sedang sakit tak tertahankan abah hanya bisa membeli obat paracetamol dari warung terdekat.
Orang baik, maukah membantu abah meringankan beban yang ada dipundaknya ? Sekecil apapun bantuanmu akan sangat berati untuk Abah Oyon ini..
Disclaimer : Dana yang terkumpul akan digunakan untuk memenuhi kebutuhan Abah Oyon, untuk biaya berobat, modal usaha dan untuk mendukung penerima manfaat lainnya dibawah naungan Yayasan Lentera Pijar Kebaikan.

Perjuangan Abah Ojek Pengidap Tumor Di Wajah
terkumpul dari target Rp 100.000.000