Hidup sendirian tak punya siapa-siapa, Abah Budi Lansia (72) yang tengah berjuang mati-matian untuk bertahan hidup berkeliling menjual tisu & mainan anak-anak. Abah sudah tak kuat lagi berjalan, tapi apa daya.. klo Abah ga jualan gimna Abah bisa makan dan bayar kontrakan?

Sudah lebih dari 5 tahun Abah menahan rasa sakit sendirian, matanya yang katarak setelah oprasi gratis tak buat mata Abah membaik makin hari penglihatan Abah malah semakin pudar. Belum lagi tubuh Abah semakin rapuh semenjak Paru-Paru Abah Ikut terganggu. Setiap kali berjuaalan keliling Abah hanya bisa menahan sesaknya (Asma) dengan air putih, Abah gak punya obat. Gak ada uang..

Tisu dan mainan anak yang Abah jual sering tak laku, Abah sering terpaksa puasa seharian lebih karna gak punya uang buat makan. Bukan hanya karna tak laku Abah juga sering salah kasih uang kembalian, jahatnya orang malah ngambil kesempatan itu tanpa peduli sama Abah.

Dada Abah terus terasa sesak setiap hari, Abah cuman bisa beli obat warung itupun kalo punya uang. Belum lagi kontrakan yg gatau bisa Abah bayar lagi atau Abah harus terpaksa tinggal dijalanan karna tak bisa bayarnya.

Sobat Aksi, Abah Budi gak punya siapa-siapa lagi. Abah cuman pengen punya usaha tanpa harus jalan jauh dan bisa bawa dirinya buat berobat. Abah cape harus nahan sesak tiap hari, Abah pengen matanya normal lagi.

Ini saatnya kita wujudkan keinginannya, bantuan kita akan sangat berarti buat Abah. Bantu Abah Budi Sekarang Yuk!

1. Klik tombol “DONASI SEKARANG”;

2. Masukkan nominal donasi;

3. Pilih metode pembayaran GoPay atau transfer Bank (transfer bank BNI, Mandiri, BCA, BRI, BNI Syariah, atau kartu kredit) dan transfer ke no. rekening yang tertera;

4. Dapatkan laporan melalui email.