Berdayakan Ekonomi Lansia Dhuafa
terkumpul dari target Rp 84.325.000
"Istri dan anak-anak ninggalin saya. Mungkin saya ngerepotin jadi mereka pergi gatau kemana. Cuma ada anak terakhir yang nemenin saya sampai sekarang.”
Pak Dedi (58) adalah seorang lansia yang hidup serba terbatas dan tinggal di sebuah rumah gubuk beralaskan tanah yang hampir roboh. Dengan kondisi stroke dan berjalan tertatih-tatih harus menahan sakit, Pak Dedi harus terus berpikir bagaimana mendapatkan makanan setiap harinya.
Tidak ada yang bisa Pak Dedi lakukan selain menunggu anaknya mencari makanan untuk dimakan berdua. Jika tak dapat, bapak harus menunggu belas kasihan tetangga yang mengirimkan makanan ke rumahnya.
Ada rasa sedih dan sepi yang mendalam di hati Pak Edi, juga perasaan was-was dan tidur tidak nyenyak karena khawatir digigit tikus. Apalagi jika ada hujan angin, Pak Edi takut rumahnya rubuh.
Sambil meneteskan air mata yang terus membasahi pipi, Pak Dedi berharap jika Tuhan memberikan umur yang panjang, ingin kembali bisa mencari nafkah dengan berjualan kecil-kecilan di depan rumahnya agar tidak lagi menyulitkan orang lain.
Yuk Sahabat bantu Pak Dedi dan lansia dhuafa lainnya yang sedang membutuhkan bantuan kita agar tetap bisa bertahan hidup. Klik DONASI SEKARANG
Disclaimer: Donasi yang terkumpul akan digunakan untuk pembuatan warung dan pemenuhan kebutuhan pokok Pak Dedi. Selain itu juga akan digunakan untuk mendukung program pemberdayaan dan penerima manfaat lainnya yang memerlukan di bawah naungan Yayasan Sinergi Kebaikan Ummat
Berdayakan Ekonomi Lansia Dhuafa
terkumpul dari target Rp 84.325.000