Masjid Nurul Islam yang terletak di desa Prambanan Kec. Gayam Kab. Sumenep Jawa Timur, salah satu masjid yang terdampak oleh gempa yang terjadi di kota situbondo tahun 2018 silam. Para warga desa Prambanan berencana untuk merehab kembali salah satu masjid tertua di wilayahnya tersebut agar bisa kembali beribadah dengan nyaman dan bisa kembali mengadakan agenda pendidikan Al-Qur’an dan peribadatan agama lainnya.                                      

Dan dibawah ini adalah Kondisi Masjid Sebelum Roboh Setelah Gempa

MASJID Nurul islam mengalami kerusakan yang parah akibat gempa, atapnya berjatuhan, temboknya hancur dan retak karena pondasinya yang rusak, dan kondisi tanah yang tidak rata membuat lantai masjid bergelombang. 

Masjid Pelosok desa ini juga kekurangan fasilitas seperti Tempat Wudhu, MCK dan Pengeras Suara karena juga hancur Akibat Gempa. 

Warga Desa Prambanan ingin segera merenovasi masjid Nurul Iman kembali, tetapi terkendala dana kareana tidak ada bantuan baik dari pemerintah dan yayasan, selain itu warga sekitar juga mayoritas bekerja sebagai petani. 

Masjid Dipelosok desa Prambanan ini Sudah hampir 2 tahun belum bisa merampungkan renovasinya sehingga para jamaah harus menyiapkan tempat diluar bangunan masjid untuk melakukan sholat jamaah. Tempat tersebut hanya terbuat dari tiang bambu, atap terpal, dan beralaskan tanah.

Dan dibawah ini adalah Proses Pembangunan Ulang Masjid yang Terhambat

Untuk sahabat yang ingin membantu silahkan berdonasi dengan cara Klik tombol “DONASI SEKARANG”