Aksi Sedekah Air Tiap Tetesnya Berharga Untuk Hidup
terkumpul dari target Rp 250.000.000
"Kita gak bisa menolong semua orang, tapi setiap orang bisa menolong seseorang". Pernah denger quotes itu?
Kalimat itu menggambarkan bahwa berbuat baik bisa dimulai dari hal-hal kecil, yang mungkin sebagian orang menganggapnya sepele.
Misalnya, menolong orang lain mewujudkan impiannya lewat patungan. Kalau dipikir-pikir, gak mungkin kan uang 100 ribu bisa gali sumur? Tapi nyatanya bisa!
Siapa yang menyangka, patungan Sobat Masjid beberapa waktu lalu ternyata berhasil mewujudkan 2 sumber air untuk masyarakat terdampak kekeringan di Situbondo, Jawa Timur.
Pertama, di Dusun Camplok, Desa Jatisari, Kecamatan Arjasa. Kedua, di Dusun Alun-alun, desa yang sama. Total penduduk yang terbantu dengan adanya sumur ini mencapai lebih dari 500 orang.
Masya Allah, ternyata uang 100 ribu aja bisa jadi manfaat buat ratusan orang yang bahkan gak kamu kenal.
Oleh karena itu, Masjid Nusantara mau ngajak kamu lagi buat bangun sumber air di lokasi-lokasi kekeringan selanjutnya.
Lokasinya:
-
Kampung Suku Daa, Sigi, Sulawesi Tengah: 180 KK
-
Kampung Rosso, Ende, NTT: 250 KK
- Kampung Wae Tulu, Manggarai Barat, NTT: 132 KK
-
Kampung Pasir Liut, Bandung, Jawa Barat: 35 KK
-
Kampung Cibungur, Sukabumi, Jawa Barat: 31 KK
Salah satu daerah yang urgent butuh sumber air adalah perkampungan mualaf Suku Daa di Sigi, Sulawesi Tengah.
Demi 2 - 3 jerigen air, mereka harus mendaki Gunung Kamalisi dulu, menuju sumber mata air. "Kita mau berwudhu, mau mandi, untuk keperluan sehari-hari, tidak ada air," kata Bapak Dinar, penduduk Suku Daa.
Biasanya warga sambil menadah air hujan juga. Tapi kalau musim kemarau, hujan pun tidak turun.
Untuk memenuhi kebutuhan air warga yang tinggal di Dusun III Batambaya ini, perlu pipanisasi sepanjang 1.500 meter.
Penggalangan dana ini juga akan disalurkan untuk mengirim tangki air bersih ke kampung-kampung di NTT yang sedang mengalami kekeringan ekstrem. Salah satunya di Ile Ape, Lembata.
Di sana, hanya ada 1 sumur air asin yang cuma bisa dipakai MCK. Jadi untuk minum dan masak, warga harus membeli air dari pemasok. Akhirnya, pendapatan yang tidak seberapa, harus tarik-tarikan dengan kebutuhan air.
Sobat Masjid, yuk, sedekah air untuk mereka, karena ini merupakan salah satu sedekah terbaik yang Rasulullah contohkan.
"Wahai Rasulullah, bahwasanya Ummu Sa'ad (ibundaku) meninggal dunia. Sedekah apakah yang afdal untuknya?" Nabi menjawab, "Sedekah air." Lantas Sa'ad pun menggali sumur untuk ibunya, lalu ia mengatakan, "Ini sumur untuk Ummu Sa'ad (ibundaku)." (HR. Abu Daud, No. 1681)
Aksi Sedekah Air Tiap Tetesnya Berharga Untuk Hidup
terkumpul dari target Rp 250.000.000