Dia adalah Abah Dede (65 tahun) seorang lansia pejuang nafkah yang menjadi buruh serabutan demi bisa makan. Apapun abah lakukan demi bisa dapatkan upah untuk bertahan hidup. Abah memulung sampah dan menjadi tukang gali kubur panggilan jika dibutuhkan. Abah hanya mampu mendapatkan 3 ribu saja untuk setiap harinya.

“Abah kadang nabung seribu sisa makan buat beli obat istri, tapi uangnya sering nggak cukup buat makan juga”

Abah juga sering merasakan sakit pinggang saat bekerja menggali tanah terlalu lama dan berjalan berkilo – kilo saaat mencari sampah. Namun, abah tidak mau mengeluh dan menyerah begitu saja karena ada istri yang harus ia nafkahi agar bisa makan. Jika badannya terasa sakit, abah hanya sekedar beristirahat dan tidak diobati karena tidak cukup uang.

Abah berharap bisa punya usaha yang lebih menghasilkan uang setiap harinya demi untuk bisa makan dan membeli obat untuk istrinya yang sakit. Abah ingin punya warung di rumah. Namun, harapan abah hanyalah sekedar harapan yang sulit diwujudkan karena keterbatasan kemampuan abah.

#TemanBerbagi mau patungan wujudkan harapan abah untuk punya modal usaha warung demi lanjutkan hidupnya dengan lebih baik