Wujudkan Mimpi Marbot Masjid Berangkat Umroh
terkumpul dari target Rp 70.000.000
21 tahun menabung untuk umroh namun tak jadi ke tanah suci.
Ada rasa sedih melanda Pak Muin, seorang bapak penjual rujak keliling sekaligus marbot masjid yang usianya sudah 70 tahun.
Sudah sejak lama Pak Muin dan Bu Isah (istrinya) ingin berangkat ke tanah suci hingga mereka putuskan mulai menabung 21 tahun silam. Meskipun penghasilan pas-pasan, namun tekad mereka kuat dan yakin.
Pak Muin seorang pekerja keras. Selama 45 tahun Pak Muin mengabdi menjadi marbot di Masjid Al-Istiqomah, Lumbung, Ciamis. Meskipun sibuk keliling jualan rujak, Pak Muin selalu bergegas menuju masjid 1 jam sebelum waktu sholat tiba.
Tak jadinya Pak Muin dan Bu Isah berangkat umroh berawal dari ujian yang tengah dihadapi putrinya yang tahun lalu harus dioperasi caesar. Tak ada dana lain, Pak Muin pun mengikhlaskan tabungan umrohnya untuk biaya sang anak.
"Tidak seberapa memang penghasilan dari jualan rujak keliling, tapi bapak yakin akan kuasa Allah. Bapak sangat berharap bisa menunaikan ibadah umroh, doakan bapak ya", ucap Pak Muin sambil menahan tangis.
Yuk #SahabatBerbagi bantu wujudkan harapan Pak Muin untuk umroh dengan cara :
- Klik “DONASI SEKARANG”
- Isi nominal donasi terbaik Sahabat
- Pilih metode pembayaran
- Transfer sesuai nominal yang tertera
- Bagikan kisah ini ke orang-orang terdekat
Wujudkan Mimpi Marbot Masjid Berangkat Umroh
terkumpul dari target Rp 70.000.000