Sangat sederhana, Jongko kecil tanpa isian barang dagangan itu menjadi tumpuan Emak Emay (60). Jongko itu Emak gunakan untuk jualan gorengan dan lotek seadanya.

Modalnya tak seberapa, tapi itulah yang ia gunakan untuk bertahan di tengah sulitnya ekonomi saat ini.

Di mana Emak juga harus mengurus cucu yang memang tidak diurus oleh orang tuanya. Sehingga emak harus banting tulang untuk memenuhi kebutuhan sehari-harinya.

"Neng, Emak mah jualan mung kieu hungkul, mung cukup kanggo jajan incu we sareng tuang emak, kahoyong mah seueur dagangan teh sapertos jajanan murangkalih, tapi da emak teu gaduh kangge modalna,” ucap Emak.

Bagi emak keuntungan Rp20 ribu sangatlah besar, bisa untuk makan dan jajan cucu.

Pun, untuk saat ini tenaga Emak sudah tidak dibutuhkan meski sekedar mencuci baju tetangga, Emak hanya bisa menjalani apa yang ada.

Sahabat Kebaikan,yuk patungan untuk mewujudkan impian mak Emay memiliki warung jajanan dan gorengan.

Donasi yang terkumpul akan digunakan untuk modal usaha mak Emay, dan kebutuhan lainnya. Adapun, untuk penerima manfaat lainnya dibawah naungan Amal Baik Insani,serta untuk perlengkapan operasional Organisasi.