Bantu Abah Kana Punya Warung
terkumpul dari target Rp 67.431.000
"Kalau hari ini ga ada yang beli, ya ga kebeli beras. Paling cari ubi di sekitar rumah, kalau ga dapat juga, ya ga makan.” – Abah Kana.
Terik matahari serasa menyengat di siang hari ketika kami bertemu dengan Abah Kana (73 tahun). Meski demikian, cuaca panas itu tidak menyurutkan beliau untuk berjalan menyusuri kampung. Keringat bercucuran yang membasahi pakaian dengan badan gemetar tak membuatnya lelah kendati telah berusia lanjut.
Semangatnya untuk menafkahi keluarga membuat Abah menjual apapun yang bisa dijual dengan cara mengambil dulu barang dagangan dari orang lain seperti teh, kencur, dan peralatan rumah tangga lainnya. Keuntungannya tidak seberapa, demi sesuap nasi untuk mengisi perut diri dan keluarganya.
Semenjak pandemi dagangannya yang tak seberapa menjadi sepi. Ketika barang dagangannya tak satu pun yang laku, beliau terpaksa harus berjalan kaki puluhan kilo untuk pulang ke rumah tanpa membawa uang satu rupiah pun.
Yuk SahabatKU bantu Abah Kana agar bisa mandiri dengan memiliki modal usaha sendiri.
.
Disclaimer: Dana yang terkumpul akan digunakan untuk memenuhi kebutuhan Abah Kana dan pejuang nafkah lansia lainnya. Selain itu juga dipergunakan untuk program borong dan bagikan bagi para pedagang lansia yang berjualan di jalanan, serta untuk program pemenuhan warung kelontong/sembako untuk para pejuang keluarga dan penerima manfaat lainnya yang membutuhkan, di bawah naungan Program Yayasan Sinergi Kebaikan Ummat.
Bantu Abah Kana Punya Warung
terkumpul dari target Rp 67.431.000