Perkenalkan, beliau adalah Ibu Ani (35) berprofesi sebagai tukang gorengan. Sudah 6 tahun lebih beliau berkeliling menjajakan dagangannya dengan penghasilan yang tidak menentu. Sementara suaminya, Pak Suhendri bekerja sebagai tukang servis mesin dengan upah 50 ribu per hari.
1 tahun yang lalu, Ibu Ani merasakan pegal di sekitar tangannya. Beliau mengira bahwa rasa pegal ini diakibatkan dari kebiasaannya membawa dagangan. Setiap terasa pegal, beliau selalu dipijit oleh suami dan anaknya.
Namun, 3 bulan kemarin rasa pegal yang dirasakan berubah menjadi bengkak. Beliau memberanikan diri untuk periksa, ternyata dokter memvonis Ibu Ani menderita kanker tulang yang ganas. Dan kanker ini pun sudah menjalar ke bagian tubuh lain akibat dari kebiasaan dipijit.
Tak pernah terbayangkan sebelumnya oleh Ibu Ani Julaeni bahwa rasa pegal di salah satu lengannya akibat dari Kanker Tulang. Sekarang Ibu Ani tidak bisa melakukan banyak aktifitas karena kondisi lengannya yang kian membesar. Untuk kebutuhan makan dan pengobatan hanya mengandalkan pemasukan dari suaminya. Sementara kedua anaknya masih duduk di bangku sekolah SD dan SMA.
Maka dari itu, kami dari Lazis Darul Hikam membuka kesempatan beramal kepada #SahabatDermawan untuk ikut berpartisipasi membantu Ibu Ani agar sehat kembali.
Suatu kebaikan yang terlihat kecil oleh kita, bisa jadi sangat berdampak besar bagi orang lain, Insyaallah.
Tidak hanya berdonasi, Sahabat juga bisa meraih pahala jariyah lewat menyebarkan informasi ini dengan cara klik tombol "Share" dan jadi Fundraiser lalu bagikan link program ini kepada keluarga, saudara, dan teman-teman.
Rasulullah SAW pernah bersabda:
“Sebaik-baik manusia adalah yang paling bermanfaat bagi manusia.” (HR. Ahmad, ath-Thabrani, ad-Daruqutni)
Jazakumullah Khairan Katsiran