Bagaimana kehidupan orang bawah, Kehidupan kebanyakan kita di negeri ini ditengah wabah yang sedang melanda. Yang tiap hari nunggu orderan lalu packing barang. Yang tiap hari buka warung, buka toko lalu dapat omset. Yang tiap hari dagang untuk sambung hidup.
Sudah tidak bisa nafikkan lagi, pergerakan manusia akan melambat. Entah sampai kapan. Tidak mungkin kita percepat.
Manusia akan mengurangi mobilisasi. Berarti secara langsung akan mengurangi transaksi
Makan diluar jelas hilang, pembelian minuman yang jadi hi margin nya usaha kuliner jelas turun, apalagi order tak pake nasi, lauknya aja. Jelas turun
Mari kita coba fikirkan tentang arus bawah. Pedagang kaki lima yang biasanya dapat sales dari traffic perkantoran, atau kantin sekolah yang biasa dapat sales dari anak sekolah, mendadak nihil. Drop jauh. Begitu juga moda transportasinya
Dan kabut gelap didepan kita adalah.... tiada yang bisa memastikan ini sampai kapan, ditengah ketidakpastian akan hadirnya vaksin, ditengah Covid 19 yang terus bermutasi. Entahlah
kami sudah memulai, dan kami mengajak sahabat untuk gerak bersama, tolong menolong untuk membelikan sembako kepada mereka
SEMBAKO UNTUK OJOL DAN PKL
terkumpul dari target Rp 150.000.000