Rumah Marbot & Guru Ngaji Nyaris Ambruk
terkumpul dari target Rp 50.000.000
Sudah 20 tahun ini Ustadz Karsa dan istrinya menjadi marbot dan mengajar ngaji di Masjid Al-Hidayah, Kampung Pangkalan, Desa Sindangratu, Kec. Wanaraja, Garut.
Disela-sela menjadi marbot dan guru ngaji, mereka bekerja mencetak batu bata untuk mendapatkan penghasilan.
Perjuangan mereka untuk bisa hidup sungguh berat. Bagaimana tidak? Mereka membuat batu bata, sedang kondisi rumah sendiri sangat memprihatinkan. Rumah yang dibangun sejak tahun 1999 itu, dinding yang terbuat dari bambu sudah lapuk dan atapnya banyak bocor.
“Kalau hujan, rumah bocor dimana-mana. Banyak panci pabalatak (berserakan) buat nadahin air”, ungkap Ustadz Karsa.
Kini mereka bersama 2 anaknya yang masih kecil berjuang menempati tempat tinggal yang sudah tidak layak huni. Memiliki rumah nyaman mungkin hanya sekedar keinginan mereka…
Wujudkan mimpi Ustadz Karsa dan keluarga memiliki tempat tinggal layak dengan klik DONASI SEKARANG
Rumah Marbot & Guru Ngaji Nyaris Ambruk
terkumpul dari target Rp 50.000.000